Sydney (ANTARA) - Pasar saham Australia dibuka melemah tajam pada perdagangan Rabu pagi, karena perkembangan politik internasional mencengkeram pasar dan mengguncang harga-harga komoditas.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX-200 turun 45,70 poin atau 0,68 persen pada 6.703,20 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas turun 48,90 poin atau 0,71 persen pada 6.807,70 poin.

Pasar tampak resah oleh perkembangan politik yang muncul semalam, mempengaruhi para pemimpin Amerika Serikat dan Inggris.

"Aset-aset defensif adalah penerima utama keuntungan dari gejolak politik. Hasil obligasi turun dan emas naik karena investor memangkas eksposur pertumbuhan," kata kepala strategi pasar CMC Markets, Michael McCarthy.

Baca juga: Pasar saham Australia berakhir datar meskipun sektor keuangan menguat

"Logam industri merosot, dipimpin oleh penurunan dua persen pada harga seng. Minyak mentah juga turun. Aksi pasar menunjukkan pada ketakutan pertumbuhan."

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia merosot dengan Commonwealth Bank turun 0,74 persen, ANZ turun 0,55 persen, National Australia Bank turun 0,80 persen dan Westpac Bank turun 0,57 persen.

Saham-saham pertambangan sebagian besar lebih rendah dengan BHP turun 2,01 persen, Rio Tinto turun 2,73 persen dan Fortescue Metals turun 2,86 persen, namun penambang emas Newcrest naik 1,91 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas melemah dengan Oil Search turun 2,02 persen, Santos turun 1,40 persen, dan Woodside Petroleum turun 1,59 persen.

Supermarket terbesar Australia beragam dengan Coles turun 1,76 persen dan Woolworths naik 0,78 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra turun 0,42 persen, maskapai nasional Qantas merosot 0,65 persen dan perusahaan biomedis CSL berkurang satu persen.

Baca juga: Pasar saham Australia berakhir lebih rendah terseret sektor energi

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019