Jakarta, (ANTARA News) - Iwan Fals menjadi artis pertama yang menggelar konser musik yang disiarkan secara langsung oleh Telkomsel menggunakan teknologi 3 G. "Sudah tradisi, setiap 17 Agustus kami bersama teman-teman OI (Orang Indonesia) mengadakan acara sekaligus merayakan ulang tahun OI," kata Iwan kepada wartawan beberapa saat sebelum konser digelar. Konser yang digelar di halaman belakang rumah musisi/penyanyi balada yang terkenal dengan lagu Bongkar tersebut di Desa Leuwinanggung, Depok, Jawa Barat itu disiarkan secara langsung menggunakan teknologi Ponsel 3G. HB Naveen dari PT Falcon Interactive selaku promotor, menyatakan bahwa pihaknya memaknai kata Merdeka sebagai kemajuan ke arah yang baik. "Bagi kami Konser Merdeka Live 3G Iwan Fals ini merupakan pernikahan antara tradisi dan modernisasi," katanya. Konser Merdeka 3G Live 3G Iwan Fals didukung personil Kantata Takwa, kecuali Sawung Jabo yang berhalangan karena isterinya sedang sakit. Sejak pukul 19.00 WIB, jalanan masuk ke rumah Iwan Fals sudah dipenuhi penggemar dan masyarakat sekitar. Lahan tanah kosong di sisi kiri dan kanan jalan disesaki kendaraan mobil dan motor yang parkir. Halaman belakang rumah Iwan yang dijadikan tempat konser penuh diisi penonton, termasuk di balkon. Sebagian penonton yang tidak bisa masuk terpaksa menonton di jalan depan rumah melalui layar besar yang disediakan penyelenggara. Hanya halaman rumah yang tampaknya disediakan sebagai tempat jajanan saja yang kosong. Tempat ini memang dijaga oleh panitia dibantu aparat keamanan. Meski demikian, konser berlangsung aman, dan Iwan Fals pun berhasil membawakan seluruh lagu yang dipersiapkan, mulai dari Di Ujung Abad, Siang Seberang Istana, Penari Jalanan, Perjalanan Waktu, hingga Bangunlah Putra Putri Pertiwi, Merdeka dan Hari Merdeka. Konser Merdeka Live 3G ini pun mengakhiri untuk sementara kegiatan bulanan pertunjukan musik Iwan Fals di rumahnya. "Ini bulan ke-9. Abis ini istirahat dulu karena sudah masuk Puasa dan mau Lebaran," begitu dikatakan salah seorang anggota panitia.(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008