Gowa (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menaikkan gaji para pegawai honorer mulai Januari 2020 dengan menganggarkannya di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Kenaikan gaji bagi pegawai honorer untuk meningkatkan kinerja, apalagi selama ini kinerja mereka telah dinilai dan sangat bagus," ujar Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan di Gowa, Rabu.

Ia mengatakan, kenaikan gaji pegawai honorer ini akan dimulai pada tiga instansi, yakni Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pemadam Kebakaran dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

"Pada Rancangan APBD 2020 saya menganggarkan untuk kenaikan honorer Satpol PP, Petugas Damkar dan petugas kebersihan dari DLH," katanya.

Selain itu di tahun mendatang, dia juga berencana menaikkan honor dari tenaga honorer lainnya, termasuk Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) dari para ASN.

Baca juga: KPK terima pengaduan masyarakat Raja Ampat terkait gaji honorer
Baca juga: Guru honorer ini minta pemerintah penuhi gaji Rp14 juta per bulan


Kenaikan honor tersebut diharapkan dapat mendorong kinerjanya agar semakin bagus lagi. Terutama para Satpol PP agar kedepan tidak ada lagi yang berani memberikan izin atau mem-"back up" seluruh pedagang kaki lima (PKL).

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Gowa Alimuddin Tiro menyampaikan apresiasi atas kebijakan dari Bupati Gowa.

Jumlah tenaga honorer bagian Satpol PP sebanyak 672 orang yang terdiri atas 170 Satpol Kabupaten dan 500 Satpol Pendidikan yang ada di sekolah-sekolah. Khusus kenaikan honor di Satpol Pendidikan akan menggunakan anggaran dari Dinas Pendidikan Gowa.
Baca juga: Mendikbud: Gaji guru honorer minimal setara UMR
Baca juga: Guru honorer: Gaji kami hanya Rp250 ribu bahkan tak digaji

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019