Jakarta, (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima kunjungan anggota Politbiro Committee Central Partai Komunis Tiongkok (PKT), Zhou Yongkang. Dalam pertemuan yang berlangsung selama satu jam di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa, menurut Juru Bicara Kepresidenan Dino Pati Djalal, ditegaskan kembali komitmen Indonesia dan China untuk meningkatkan kerjasama strategis. Pada pertemuan itu, kata Dino, juga disampaikan optimisme kedua negara bahwa target perdagangan bersama senilai 30 miliar dolar AS dapat tercapai. "Presiden menyampaikan rasa puasnya dengan peningkatan perdagangan yang menjadi target bersama," katanya. Pada pertemuan dengan Zhou yang menjabat sekretaris komisi legislatif PKT, ia menjelaskan, Presiden juga menyampaikan komitmen Indonesia untuk meningkatkan kerjasama dengan China dalam bidang energi, pangan, dan infrastruktur. Zhou Yongkang berada di Jakarta sejak 2 November 2008 atas undangan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Selain menerima Zhou, Presiden pada Selasa menerima rombongan delegasi parlemen Australia yang dipimpin oleh Henry Jenkins. Pada pertemuan itu, Presiden menekankan pentingnya hubungan Indonesia dan Australia yang harus didukung oleh penguatan hubungan parlemen kedua negara. Presiden juga membicarakan pertemuan negara anggota kelompok G20 yang akan berlangsung di Washington DC, Amerika Serikat (AS), pada 14-15 November 2008. "Indonesia dan Australia sebagai negara anggota G20 akan terus berkoordinasi dan bekerjasama untuk mensukseskan pertemuan tersebut," katanya. Selain itu, dibicarakan kerjasama antara kedua negara dalam bidang konservasi hutan untuk mendukung program penanggulangan perubahan iklim.(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008