Saat ini Bank Mega telah terdaftar di Bank Indonesia sebagai penyelenggara acquiring merchant dan issuer penerbitan aplikasi pembayaran melalui QRIS, langkah ini merupakan bagian dari transformasi digital yang dijalankan Bank Mega. Teknologi digital
Jakarta (ANTARA) - Bank Mega bersama Bank Indonesia (BI) mensosialisasikan Quick Response Indonesian Standard atau QRIS untuk memberikan edukasi kepada seluruh masyarakat agar terbiasa menggunakan sistem pembayaran secara digital.

QRIS adalah metode pembayaran yang menggunakan sistem aplikasi QR code yang telah distandarisasi oleh Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) selaku lembaga standar yang telah disetujui oleh BI.

Direktur Operations & IT Bank Mega Guntur Triyudianto di Jakarta, Jumat, mengatakan, dengan adanya QRIS, maka transaksi pembayaran dapat dilakukan melalui aplikasi apapun yang memiliki teknologi QR Code karena sudah terintegrasi, sehingga hal ini sangat praktis digunakan oleh masyarakat pada saat melakukan pembayaran.

“Saat ini Bank Mega telah terdaftar di Bank Indonesia sebagai penyelenggara acquiring merchant dan issuer penerbitan aplikasi pembayaran melalui QRIS, langkah ini merupakan bagian dari transformasi digital yang dijalankan Bank Mega. Teknologi digital memungkinkan segala proses tidak terkecuali di bidang keuangan dapat dilakukan secara cepat, aman dan menyenangkan,” ujar Guntur.

Guntur juga menjelaskan bahwa nasabah akan lebih dimudahkan dalam melakukan transaksi pembayaran melalui QRIS karena tidak lagi memerlukan uang tunai tetapi cukup membayar melalui sumber dana sesuai dengan aplikasi yang dimiliki dan membayar persis angkanya sesuai dengan harga yang tertera.

Dengan terbiasa menggunakan pembayaran digital, diharapkan dapat mendorong dan mengembangkan sistem keuangan serta memajukan perekonomi digital di Indonesia.

Kegiatan tersebut merupakan wujud partisipasi aktif dalam Pekan QRIS Nasional bertema “Satu QRIS Untuk Seluruh Pembayaran” dalam rangka mendukung upaya Bank Indonesia menciptakan efisiensi perekonomian, mempercepat keuangan inklusif dan memajukan UKM.

Acara sosialiasi tersebut juga dihadiri Deputi Direktur, Kepala Divisi Pengawasan Sistem Pembayaran Kantor Perwakilan Bank Indonesia DKI Jakarta Fransina Murni dan Transformation Project Head Bank Mega Ari Yanuanto Asah.

Baca juga: Bank Indonesia: QRIS alternatif pembayaran kekinian

Baca juga: Dukung penggunaan QR, LinkAja ikut serta Pekan QRIS 2020

Baca juga: BI ingin percepat digitalisasi sistem pembayaran UMKM via QRIS

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020