Barak itu dibangun di lahan kosong di bagian Selatan Wisma Atlet, tepat disamping Masjid Jami'al Badariya
Jakarta (ANTARA) - Puluhan personel TNI mulai membangun barak di sekitar Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, yang akan difungsikan sebagai Rumah Sakit Darurat COVID-19.

Pantauan Antara, Jumat, beberapa kendaraan dari Direktorat pembekalan angkutan darat (Bekangdam) Jaya bersama personel TNI telah menyelesaikan pembangunan barak.

Barak itu dibangun di lahan kosong di bagian Selatan Wisma Atlet, tepat disamping Masjid Jami'al Badariyah. Untuk area itu masih tersedia sekitar 9.000 meter persegi lahan  kosong tanpa bangunan.

Baca juga: Pemerintah kebut Wisma Atlet Kemayoran jadi RS Darurat COVID-19

Baca juga: Kogabwilhan I siap bantu tangani pasien COVID-19 di Wisma Atlet

Baca juga: Wisma Atlet jadi RS Khusus COVID-19, anggota DPR: itu lebih realistis


Akses masuk menuju wisma atlet dilakukan satu arah melalui Jalan RD H Keneng Mudatsir. Satu buah pos pengamanan disiapkan untuk melakukan pemeriksaan siapa saja yang ingin masuk ke dalam wisma.

"Belum bisa diliput, masih proses perbaikan," kata salah seorang personel TNI, ketika pewarta Antara melihat proses tersebut.

Sebelumnya, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono mengaku pihaknya siap membantu menangani pasien yang terinfeksi virus Corona jenis baru, COVID-19 di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta.

Yudo yang juga Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) observasi di Pulau Sebaru kecil mengaku pihaknya sudah menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan di sana.

Bahkan, seluruh jajaran perwira, staf, dipimpin kepala staf Kogabwilhan sudah survei ke Wisma Atlet untuk mengecek sarana dan prasarana yang tersedia.

"Kita selalu siap, apalagi ini operasi bantuan kemanusiaan," tegas Yudo.

Pewarta: Fauzi
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020