Jakarta, (ANTARA News) - Sebanyak 19 judul film Indonesia berpartisipasi pada ajang festival film internasional bergengsi "Cannes" di Perancis 13-23 Mei 2009.

Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero wacik, di Jakarta, Senin, mengatakan, ke-19 judul film Indonesia untuk ikut dipromosikan dalam festival film itu yakni Terowongan Rumah Sakit, Sumpah Pocong, Mati Suri, Ayat-Ayat Cinta, Kalla, Perempuan Berkalung Sorban.

Berikutnya Janda Kembang, Kereta Hantu Manggarai, Kuntilanak Kamar Mayat, Ketika Cinta Bertasbih, The Real Pocong, Apa Artinya Cinta, Eifel..I am in Love, Kuntilanak 3, Jamila dan Presiden, Sepuluh, Bukan Cinta Biasa, Generasi Biru, dan Queen Bee.

"Keikutsertaan Indonesia dalam festival film Cannes telah berlangsung lama. Setidaknya lebih dari 20 tahun dan beberapa sineas Indonesia ikut berpromosi di film tersebut," katanya.

Namun menurutnya, keikutsertaan tersebut bersifat parsial dan sporadis artinya para produser film Indonesia masih berangkat sendiri-sendiri untuk kepentingan masing-masing.

Ia menyebutkan sejak tiga tahun terakhir ini, pemerintah melalui Departemen Kebudayaan dan Pariwisata bersama Persatuan Perusahaan Film Indonesia (PPFI) turun langsung menjadi fasilitator.

Selain itu, mereka juga menyiapkan ruang pamer khusus bagi para sineas Indonesia yang ingin berperan aktif mempromosikan produk-produk filmnya di kancah perfilman internasional.

Delegasi Indonesia dalam festival film Cannes 2009 itu dipimpin oleh Dirjen Nilai Budaya Seni dan Film (NBSF) Tjejep Suparman bersama sejumlah produser, sutradara dan sejumlah artis film Indonesia.

Produksi film Indonesia dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan. Pada tahun 2005 produksi sebanyak 33 juudl film, tahun 2006 34 buah film, tahun 2007 53 film, 87 film pada tahun 2008 dan 2009 hingga Mei telah mencapai 26 film.(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009