Palopo, Sulsel (ANTARA News) - Dua jenazah korban perahu tenggelam di Sungai Waerinni, Palopo, Sulawesi Selatan, Jumat, ditemukan setelah tiga hari sejak kecelakaan di air itu terjadi.

Jenazah Elmatiana (5) dan Rustam (35) ditemukan oleh keluarga dibantu paranormal, setelah pencarian dalam dua hari sebelumnya oleh tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Luwu utara (Lutra) tidak membuahkan hasil.

Orang tua Elmatiana, Herman, mengaku, ditemukannya jenazah anaknya bersama pengayuh perahu itu berkat bantuan warga setempat dan paranormal.

"Saya sempat kecewa dengan penghentian pencarian yang dilakukan oleh tim Tagana Dinsos Pemkab Lutra, sejak Kamis (9/7) sore. Saya pun tidak mau menyerah dan melakukan pencarian bersama warga setempat sambil meminta bantuan paranormal," ujarnya.

Herman menuturkan, anaknya terbawa arus Sungai Waerinni ketika diajak tantenya, Yurnia, mengikuti pemungutan suara Pilpres.

Selain korban tewas, Rustam dan Elmatiana, dua korban lainnya dalam kejadian Rabu (8/7) lalu itu Yurnia (31) dan Irpan (4) selamat.

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009