Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah kasus pasien dalam pengawasan yang terkonfirmasi positif COVID-19 pada Selasa (12/5) bertambah 10 orang, sehingga menjadi 169 kasus.

"Penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 pada hari ini 10 kasus," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Selasa.

Baca juga: Indogrosir Sleman jadi klaster baru penularan COVID-19 di DIY

Ia menyebutkan 10 pasien positif COVID-19 itu terdiri atas tiga pasien asal Kota Yogyakarta, yakni pasien kasus 162 berusia 76 tahun (laki-laki) dan pasien kasus 163 berusia 48 tahun (perempuan) terkait dengan klaster Gereja, dan pasien kasus 166 berusia 70 tahun (laki-laki) dikunjungi anaknya dari luar kota.

Berikutnya enam pasien asal Kabupaten Bantul, yakni pasien kasus 164 berusia 33 tahun (perempuan) memiliki riwayat kontak kasus positif, pasien 165 berusia 43 tahun (perempuan) dan pasien 169 berusia 52 tahun (perempuan), pasien kasus 170 berusia 34 tahun (laki-laki) terkait dengan klaster Indogrosir, serta pasien kasus 171 berusia 65 tahun (perempuan) kontak dengan kasus positif.

Selanjutnya, satu pasien asal Sleman, yakni pasien kasus 168 berusia 49 tahun (laki-laki) yang memiliki riwayat kontak dengan klaster Gereja.

Baca juga: 354 mahasiswa UGM ikuti KKN Peduli COVID-19 secara daring

Baca juga: Tidak ada penambahan kasus positif COVID-19 di DIY


Meski demikian, Berty juga mencatat penambahan dua kasus pasien sembuh dari COVID-19, yakni pasien kasus 92 berusia 39 tahun (laki-laki) asal Sleman dan pasien kasus 110 berusia 39 tahun (perempuan) asal Bantul.

Berdasarkan laporan rumah sakit rujukan di DIY, kematian PDP dalam proses laboratorium juga tercatat tiga kasus, yakni pasien perempuan berusia 52 tahun (Gunungkidul) yang memiliki riwayat penyakit jantung dan pasien perempuan berusia 64 tahun (Kota Yogyakarta) memiliki riwayat penyakit stroke dan gula, serta pasien laki-laki berusia 70 tahun (Kota Yogyakarta).

Berdasarkan data Pemda DIY, total orang dalam pemantauan (ODP) di DIY hingga Selasa (12/5) mencapai 5.661 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) yang sudah diperiksa terkait dengan COVID-19 (dengan tes swab) tercatat 1.141 orang.

Dari jumlah PDP tersebut, 817 orang diantaranya dinyatakan negatif corona, 169 orang positif dimana 63 orang diantaranya sembuh, tujuh meninggal, sedangkan yang masih menunggu hasil 155 orang dengan 14 diantaranya telah meninggal.

Baca juga: Cegah COVID-19, DIY perketat pemeriksaan kendaran di perbatasan

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020