Satu bom, yang dibuat dari tiga kaleng gas, meledak di luar kantor Wakil Menteri Perlindungan Masyarakat Yunani Spyros Vouglas, dari partai Sosialis, kata jurubicara polisi. Tak ada korban cedera.
Dua bom lagi diletakkan di luar kantor Menteri Kehakiman Harris Kastanidis dari partai yang sama dan seorang anggota parlemen dari partai itu di kota tersebut tapi tak meledak, kata jurubicara itu.
Peristiwa tersebut adalah yang paling akhir dari serangkaian serangan bom dan kaleng gas oleh kelompok sayap-kiri dan pengacau yang telah mengguncang Yunani sejak polisi pada Desember lalu menembak seorang remaja sehingga menyulut kerusuhan terburuk di negeri itu selama beberapa dasawarsa.
Pemerintah baru dari partai Sosialis meraih kekuasaan setelah pemilihan umum sela 4 Oktober, dan menggantikan pemerintah konservatif --yang telah memerintah negeri tersebut sejak 2004.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
