Frankfurt (ANTARA News/AFP) - Bank Sentral Eropa (ECB), Kamis, mempertahankan suku bunga utamanya pada 1,0 persen karena pasar mencari tanda-tanda ECB akan mulai melepas langkah-langkah ekonomi luar biasa yang diperkenalkan di tengah-tengah krisis keuangan.

Langkah lain bank menaikkan perkiraan pertumbuhan zona euro menjadi minus 4,0 persen tahun ini dan plus 0,8 persen pada 2010, sedikit naik dari perkiraan yang dibuat pada September.

Eropa merangkak keluar dari resesi pada kuartal ketiga dengan 16-negara zona euro membukukan pertumbuhan 0,4 persen, data resmi Uni Eropa dikonfirmasi pada hari sebelumnya.

Presiden ECB Jean-Claude Trichet menjelaskan saat tingkat bunga ini sebagai "tepat" dan mengatakan tekanan harga kemungkinan besar akan tetap terkendali untuk waktu lama di zona euro.

Bank mencabut proyeksi inflasi menjadi 0,3 persen pada 2009 dan 1,3 persen pada 2010, masing-masing sedikit di bawah dan di atas perkiraan sebelumnya pada September.

Namun pasar keuangan terpusat pada setiap komentar dari Trichet mengenai langkah "dukungan kredit ECB yang disempurnakan".

"Apa yang akan mereka beritahu kami tentang penyediaan likuiditas luar biasa dan bagaimana hal itu akan diperkecil pada tahun 2010," kata Gilles Moec ekonom Deutsch Bank heran setelah keputusan suku bunga diumumkan.

Bersama dengan bank sentral lain di seluruh dunia, ECB membanjiri pasar uang dengan kredit murah untuk menjaga pinjaman bank setelah sistem keuangan global mendekati kehancuran akhir tahun lalu.

Sekarang ekonomi global tampak membaik, pasar mengantisipasi "langkah pertama menuju pintu belakang keluar" dari kebijakan moneter akomodatif ECB, kata ekonom senior ING Carsten Brzeskita.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009