Surabaya (ANTARA) News) - PT Angkasa Pura I Bandara Juanda Surabaya memperketat keamanan untuk menyambut kedatangan jenazah mantan Presiden RI Abdurahman Wahid (Gus Dur) yang direncanakan tiba di Bandara Juanda pada Kamis (31/12) pagi.

Administrator Bandara Juanda, Besar, di Surabaya, Rabu, mengatakan, almarhum Gus Dur merupakan mantan Presiden RI sehingga diperkirakan banyak tamu yang datang ke Bandara Jenazah.

"Tentu pengamanan di Juanda kali ini akan diperketat. Saat ini GM (General Manajer) PT Angkasa Pura I masih melakukan rapat koordinasi untuk persiapan lebih lanjut," katanya.

Namun, kata dia, hingga saat ini suasan di Juanda masih seperti malam-malam biasanya dan belum terlihat warga yang hendak menyambut kedatangan jenazah mantan Ketua PB Nahdatul Ulama (NU) ini.

"Kami perkirakan kedatangan para tamu pada pagi besok," ujarnya.

Persiapan lainnya, lanjut dia, akan dilakukan setelah rapat koordinasi di Bandara Juanda selesai dilakukan Rabu malam ini. "Kami belum tahu persiapannya seperti apa? mengingat ini orang besar," katanya.

Informasi yang dihimpun ANTARA menyebutkan bahwa jenazah akan diberangkatkan dari Base Operasional Halim Perdana Kusuma Jakarta sekitar pukul 05.30 WIB.

Dalam kesempatan itu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dipastikan akan menjadi inspektur upacara dalam pemakaman Gus Dur di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009