Jakarta, 19/2 (ANTARA) - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berjanji akan menyampaikan pandangan akhir kasus Bank Century yang tetap konsisten seperti pandangan awal.

"Sikap PKS akan mengalir berdasarkan fakta dan data yang ditemukan Panitia Angket Kasus Bank Century," kata Sekjen DPP PKS Anis Matta, di Gedung DPR/MPR di Jakarta, Jumat.

Dikatakannya, pada pandangan awal, Fraksi PKS menyampaikan temuan pelanggaran dan lembaga yang bertanggungjawab atas pelanggaran tersebut.

Pada pandangan akhir yang akan disampaikan fraksi-fraksi pada rapat konsultasi internal Panitia Angket Kasus Bank Century, Senin (22/2), Fraksi PKS juga akan menyampaikan kesimpulan yang sama.

Bahkan, Fraksi PKS kemungkinan besar akan menyampaikan nama-nama yang bertanggung jawab pada pelanggaran pada Banik Century.

"Fraksi PKS akan melakukan rapat internal untuk membicarakan kemungkinan penyebutan nama-nama tersebut dan siapa yang akan disebutkan," katanya.

Ketika ditanya soal sikap PKS tersebut ada konsekuensinya terhadap kemungkinan "reshuffle" menteri dari PKS di kabinet, menurut dia, tidak ada kaitannya.

Wacana "reshuffle" yang muncul selama ini, katanya, bukan dari Presiden tapi dari pribadi-pribadi pimpinan Partai Demokrat.

"Pimpinan PKS melakukan komunikasi intensif dengan Presiden tapi beliau tidak pernah menyinggung soal `reshuffle` dalam setiap pembicaraan," kata Wakil Ketua DPR ihi.

Bahkan, katanya, Presiden terus mendorong agar koalisi berlangsung hingga 2014 dan komunikasi di antara anggota koalisi lebih intensif.

"Kalau pun ada wacana `reshuffle` PKS tetap `enjoy` saja," katanya.

Mengenai teguran Presiden Yudhoyono kepada Menteri Kominfo Tifatul Sembiring, menurut Anis, hal itu bukan bagian dari tekanan Presiden terhadap PKS dalam menyikapi kesimpulan panitia angket.

Menurut dia, hal itu adalah bagian dari komunikasi di internal pemerintah.

Anis meminta, agar tidak mencampuradukkan persoalan di internal pemerintah serta komunikasi partai anggota koalisi.(R024/A038)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010