Balikpapan (ANTARA News) - Tim tuan rumah Persiba Balikpapan ditahan imbang tim Bontang FC dengan skor 0-0, pada pertandingan sepak bola Indonesia Super League (ISL) di stadion Persiba Balikpapan, Selasa.

Pada pertandingan Derby Kalimantan Timur (Kaltim) yang kedua dialami oleh Persiba saat jadi tuan rumah, sementara itu sebelumnya melawan Persisam Samarinda pada hari Sabtu (10/4) dengan skor imbang juga 0-0.

Saat melawan bertanding para pemain kedua tim berusaha keras untuk membobol pertahanan lawan, dimana Persiba dijaga oleh kiper I Made Wirawan dan Bontang FC dijaga oleh kiper Ade Mochtar, namun keduanya gagal hingga babak pertama berakhir.

Selanjutnya pada babak kedua, kedua tim kembali bermain dengan semangat untuk mencoba membobol pertahanan lawan, meskipun pada babak terakhir ini hujan turun dengan derasnya dan lapangan pun becek, tapi tetap kedua tim tetap tidak mampu meraih angka.

Pertandingan kali ini dipimpin wasit Oki Dwi Putra dari Bandung dan sempat mengeluarkan peringatan berupa lima kartu kuning untuk kedua tim.

Persiba memperoleh dua kartu kuning yang diperingatkan kepada pemain Kim Young Hee (32) pada menit ke-78 dan Anam Syahrul (24) pada menit ke-79 babak kedua, kemudian tiga kartu kuning diberikan pada tiga pemain Bontang FC yakni CS. Geddy (5) pada menit ke-35, Arifki Eka Putra (7) pada menit ke-64 dan Ali Khaddafi (8) pada menit ke-78.

Seusai pertandingan pelatih Persiba, Hariyadi mengungkapkan kekecewaan terhadap permainan anak asuhnya yang dianggap kurang memiliki greget terutana pemain lini depan saat melawan Bontang FC.

"Motivasi dari para pemain Bontang FC bagus, karena tim tamu mengincar point dan akhirnya imbang memperoleh angka satu," kata Hariyadi.

Sementara itu, pelatih Bontang FC, Fachry Husaeni mengatakan bahwa tim asuhannya bermain penuh semangat dan luar biasa.

"Mereka bermain sesuai dengan skema fakta dan sebenarnya kita memiliki peluang untuk memperoleh angka, terutama pada menit terakhir," kata Fachri.

Namun, Fachri juga mengungkapkan kekesalannya kepada wasit Oki Dwi saat memimpin pertandingan ini, dan mengatakan trauma terhadap Oki Dwi karena beberapa kali memimpin pertandingan Bontang FC mengalami kekecewaan.
(Ant/R009)



Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010