Jakarta (ANTARA) - Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane membesarkan hati Eden Hazard setelah penyerang itu kembali dirundung cedera hingga membuatnya terpaksa absen untuk pertandingan Liga Champions melawan Shakhtar Donetsk, Selasa.

Dokter tim nasional Belgia Kris van Crombrugge menyebut bahwa persoalan cedera Hazard lebih karena tekanan mental sejak dia bergabung dengan Real, namun Zidane membantah hal itu.

"Dia benar-benar kuat (mental). Ini cedera lain baginya dan tentunya mengecewakan bagi kami. Ini hal biasa yang terjadi di banyak tim dan kami perlu menghadapinya," kata Zidane saat konferensi pers dan dikutip Reuters.

"Saya tidak meragukan dirinya sebagai pemain dan apa yang ingin dia capai di sini. Dia mengalami masa-masa sulit akhir-akhir ini, tetapi kami akan membantu melewatinya."

Baca juga: Real Madrid kalah di kandang dari Alaves, Hazard kembali cedera
Baca juga: Lampard: tidak ada pemain Chelsea yang dapat gantikan Eden Hazard


Hazard bergabung dengan kapten Sergio Ramos, gelandang Federico Valverde, bek Dani Carvajal dan penyerang Luka Jovic yang harus diistirahatkan.

Real akan lolos ke babak sistem gugur jika menang atas Shakhtar, dan mereka berharap membalas kekalahan 3-2 dari tim Ukraina pada bulan Oktober lalu.

"Kami tahu bahwa besok adalah final lainnya. Kami punya dua pertandingan tersisa. Besok hampir pasti pertandingan penyisihan grup yang paling penting karena ada tiga poin yang bisa membuat kami lolos. Kami sepenuhnya fokus pada itu."

Baca juga: Sociedad gagal perlebar jarak aman seusai ditahan imbang Villarreal
Baca juga: Barcelona hajar Osasuna, Messi kirim penghormatan untuk Maradona


Sementara itu pemain belakang Nacho mengatakan bahwa tim perlu meningkatkan konsistensi mengingat hasil pertandingan mereka yang naik turun pada musim ini.

"Apa yang kami cari adalah konsistensi dan bermain dengan cara yang lebih baik," katanya.

"Melawan Inter (Milan) kami sangat bagus. Kami mendominasi hampir semua pertandingan dan melawan Alaves justru menjadi pertandingan terburuk kami. Kami mundur ke belakang dan tim tidak terlihat bagus."

Lemahnya lini pertahanan Real membuat mereka kebobolan tujuh gol dalam tiga pertandingan terakhir La Liga dan Nacho mengakui bahwa mereka harus memperbaikinya jika ingin mempertahankan gelar juara liga dan memastikan tiket Piala Eropa ke-14.

"Kami selalu ingin mengamankan barisan pertahanan karena begitulah cara Anda memenangkan pertandingan. Lawan semakin mempelajari kami,"

"Ini bukan cara untuk memenangkan trofi, tapi kami melakukan semua yang kami bisa untuk mengubahnya."

Baca juga: Ditekuk Alaves, Zidane nilai Madrid amat buruk di awal pertandingan
Baca juga: Barcelona akhirnya capai kesepakatan pemotongan gaji

Pewarta: Junaydi Suswanto
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020