Sydney (ANTARA) - Pasar saham Australia ditutup melemah pada hari Kamis, menghentikan kenaikan beruntun 3 hari karena kontrak berjangka (futures) saham Wall Street berbalik lebih rendah setelah makan siang.

Pada penutupan pasar, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 59,10 poin atau 0,87 persen menjadi 6.765,50, sedangkan indeks All Ordinaries turun 53,00 poin atau 0,75 persen pada 7.037,90.

"Saham Australia telah menghentikan reli (kenaikan) tiga hari menjadi ditutup lebih rendah pada hari Kamis," kata analis pasar Commsec James Tao.

"Ada sedikit berita untuk menjaga reli terus berlanjut, sementara kontrak berjangka AS juga menunjukkan awal yang lemah ketika Wall Street melanjutkan perdagangan malam ini."

Semua sektor mengalami tren melemah, dipimpin oleh real estat, yang turun 2,25 persen. Utilitas dan industri juga menjadi yang berkinerja paling buruk hari itu.

Di sector keuangan, bank-bank besar Australia tergelincir dengan Commonwealth Bank turun (0,61 persen), ANZ turun (0,08 persen), National Australia Bank turun (0,04 persen) dan Westpac Bank turun (0,18 persen).

Saham-saham pertambangan bervariasi dengan Rio Tinto naik 0,46 persen, sementara BHP turun 0,50 persen dan Fortescue Metals naik 1,81 persen, serta penambang emas Newcrest turun 2,20 persen.

Produsen minyak dan gas negara itu sebagian besar lebih rendah dengan Oil Search tidak berubah (0,00 persen), Santos turun 0,74 persen dan Woodside Petroleum turun 0,44 persen.

Supermarket terbesar di Australia turun tipis dengan Coles turun 0,05 persen, dan Woolworths turun 0,58 persen.

Sementara itu, raksasa telekomunikasi Telstra anjlok 1,57 persen, maskapai nasional Qantas meningkat 0,21 persen dan perusahaan biomedis CSL anjlok 1,75 persen.

Baca juga: Saham Aussie dibuka lebih rendah, akhiri kenaikan beruntun tiga hari

Baca juga: Pasar saham Australia terus meningkat untuk hari ketiga berturut-turut


Penerjemah: Biqwanto Situmorang
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021