Palembang (ANTARA News) - Mantan asisten pelatih Rahmad Darmawan Setyo Cipto resmi menjadi pelatih Sriwijaya Fooball Club Under-21 musim kompetisi 2010-2011, setelah melakukan penandatanganan kontrak kerja dengan manajemen klub, di Palembang, Selasa sore.

Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri selaku manajemen Sriwijaya Football Club (SFC) Hendri Zainuddin mengatakan, terpilihnya Setyo berdasarkan hasil rapat manajemen klub beberapa waktu lalu.

"Memang sejak awal kami tidak akan melepaskan Setyo Cipto di Sriwijaya FC. Hanya saja di musim ini dinaikkan jabatan menjadi pelatih kepala SFC U-21," ucap dia.

Dia melanjutkan, untuk sementara manajemen belum menentukan pelatih yang bertindak sebagai asisten Setyo, mengingat beberapa nama masih dalam tahap seleksi.

"Ada beberapa nama yang sudah kami kantongi. Tapi, belum diputuskan dalam waktu dekat karena ini akan dibicarakan juga dengan Setyo yang akan berpatner langsung dengan seorang asisten," ucap mantan manajer PS Banyuasin ini.

Terkait dengan menguatnya nama Sunardi (pelatih SFC U-21 musim kompetisi 2008-2009) yang akan mendampingi Setyo, Hendri mengatakan belum bisa memastikan.

"Sunardi juga masuk dalam bursa pelatih SFC U-21. Tapi, sebetulnya manajemen lebih menginginkan melatih Tim SFC U-17 yang timnya sudah terbentuk melalui Akademi Sepak Bola SFC beberapa waktu lalu," ujar dia.

Sementara, Setyo Cipto menyatakan siap memenuhi target manajemen SFC untuk menjuarai Liga U-21 musim depan.

"Dalam mengikuti kompetisi kita harus memiliki target. Diberikan target juara saya siap, malahan ini menjadi tantangan buat saya secara pribadi," ucap dia.

Dia menginformasikan, dalam waktu dekat akan menginventarisir kembali skuat SFC U-21 musim lalu yang berkemungkinan untuk direkrut kembali.

Selain itu, dia juga bermaksud mencari pemain usia muda dari berbagai provinsi di Indonesia untuk mendapatkan 24 pemain yang dibutuhkan.

Hanya saja, dia mengaku, telah mengantongi dua nama yakni Risky dan Jeki yang dinyatakan lolos bergabung di SFC senior dalam seleksi bersama pelatih Ivan Kolev beberapa waktu lalu.

"Dua pemain itu dapat digunakan di tim junior meskipun memperkuat di tim senior, karena umurnya masih memenuhi standar. Sementara beberapa pemain SFC U-21 musim lalu yang juga tembus seleksi pemain senior, sangat disayangkan tidak dapat dimanfaatkan di tim junior karena usianya sudah di atas 21 tahun," ucap dia.

Kemungkinan akan digelar seleksi pemain dalam waktu dekat bisa diikuti seluruh pesepakbola usia muda yang ada di Indonesia, tambah dia. (ANT039/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010