Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) John Coates tiba di Jepang bersama pejabat senior lainnya untuk mengkoordinasikan persiapan Olimpiade Tokyo yang dimulai akhir bulan depan, Kyodo melaporkan, Selasa.

Kunjungan Coates dilakukan di tengah kekhawatiran publik yang kuat di Jepang atas penyelenggaraan pertandingan selama pandemi virus corona. Coates, bulan lalu, menimbulkan kontroversi ketika dia mengatakan bahwa Olimpiade dapat digelar bahkan dalam keadaan darurat.

Coates, yang mengepalai komisi koordinasi IOC, dan pejabat lainnya akan dikarantina selama tiga hari diikuti dengan 11 hari pembatasan aktivitas mereka di tengah pandemi COVID-19, menurut panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo pekan lalu.

Olimpiade Tokyo akan dimulai pada 23 Juli, menyusul penundaan satu tahun karena pandemi.

Baca juga: Bos IOC segera tiba di Jepang untuk Olimpiade pada Juli

Ketua IOC Thomas Bach akan tiba di Jepang pada Juli menjelang pertandingan, menurut badan penyelenggara.

Pemerintah Jepang mengeluarkan keadaan darurat di ibu kota dan wilayah lain di negara tersebut pada April menyusul gelombang keempat infeksi virus corona. Tindakan itu diperpanjang hingga 20 Juni.

Namun, menurut pejabat, pemerintah sedang mempertimbangkan untuk menempatkan Tokyo di bawah keadaan darurat semu, dengan tindakan yang tidak terlalu membatasi, selama Olimpiade.

Pemerintah dan badan penyelenggara telah berjuang untuk memenangkan lebih banyak dukungan untuk Olimpiade.

Baca juga: Jepang amankan vaksin tambahan untuk 20.000 staf Olimpiade dan media
Baca juga: Jurnal medis Inggris serukan diskusi global tentang Olimpiade
Baca juga: Sekolah-sekolah di Jepang mundur dari program penonton Olimpiade

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021