Pasuruan (ANTARA News) - Para penghuni Lembaga Pemasyarakatan(LP)  Kelas II-B Pasuruan, Jawa Timur, menuntut pihak pengelola memberikan fasilitas televisi yang bisa digunakan untuk menonton siaran langsung pertandingan final Piala Dunia.

"Para penghuni meminta kepada kami diberi fasilitas televisi supaya bisa nonton pertandingan final Piala Dunia," kata Komandan Jaga Lembaga Pemasyarakatan (LP) Pasuruan, Julio Da Costa, Minggu.

Ia memaklumi tuntutan para narapidana dan tahanan di LP Pasuruan yang dilanda demam Piala Dunia seperti masyarakat lainnya.

"Tuntutan itu sangat manusiawi. Mereka juga ingin nonton final sepak bola seperti masyarakat lainnya," kata pria asal Timor Leste yang sudah 15 tahun bekerja di LP Pasuruan itu.

Julio jauh-jauh hari sudah menyampaikan keinginan para penghuni LP itu kepada Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Wilayah Jawa Timur.

"Tap,i sampai sekarang belum ada tanggapan sehingga kami tidak bisa berbuat apa-apa. Padahal, Piala Dunia berakhir nanti malam," katanya menambahkan.

Selain tidak ada tanggapan dari Kantor Kementerian Hukum dan HAM Wilayah Jatim, pihaknya tidak bisa memenuhi keinginan para narapidana dan tahanan itu lantaran di LP tidak tersedia pesawat televisi.

"Di sini tidak ada televis makanya, kami juga mengajukan permohonan bantuan disediakan pesawat televisi untuk memberikan pelayanan kepada penghuni LP Pasuruan," katanya.

Hingga saat ini jumlah penghuni LP Pasuruan tercatat mencapai 281 orang. Jumlah itu melebihi daya tampung LP yang hanya berkapasitas 250 orang.

"Kami mengaturnya sedemikian rupa supaya semua penghuni dapat tertampung dan tetap tenang selama berada di dalam LP," kata Julio menambahkan.
(T.M038/R014/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010