Berlin (ANTARA News) - Penyerang tim nasional Jerman Mario Gomez mengatakan bahwa drama penyelamatan 33 pekerja tambang di Chile telah menjadi inspirasi baginya untuk mengakhiri panceklik gol setelah 13 kali pertandingan bersama klub Bayern Munich.

Pemain berusia 25 tahun itu, yang tahun lalu menjadi pemain termahal Liga Jerman ketika Bayern harus merogoh 30 juta ero untuk mendapatkannya dari Stuttgart, memborong tiga gol saat Bayern mengalahkan Hannover 3-0.

Gomez, yang juga mencetak gol saat Jerman mengalahkan Kazakhstan 3-0 pada kualifikasi Euro 2012 minggu lalu, mengatakan bahwa ketika ia menyaksikan akhir dari drama 69 hari penyelamatan pekerja tambang, ia kemudian mendapat inspirasi untuk mengakhiri panceklik gol untuk Bayern sejak 13 Februari lalu.

"Saya harus berterima kasih kepada rakyat Chile," kata Gomez yang diturunkan hanya karena penyerang pilihan utama Ivica Olic dan Miroslav Klose mengalami cedera.

"Ketika saya menyaksikan salah seorang pekerja tambang diangkat ke permukaan bernama Mario Gomez, saya kemudian merasa bahwa pertandingan nanti akan menjadi milik saya," katanya.

Gomez yang berayah asal Spanyol dan ibu Jerman, mengatakan bahwa hatrik yang diciptakannya itu adalah sebuah nasib.

"Gol-gol tersebut ada pertanda dari nasib. Sebanyak 33 pekerja tambang diselamatkan , saya menggunakan kaos nomor 33 dan saya mencetak tiga gol," kata Gomez yang berhasil mengakhiri dua kekalahan beruntun Bayern yang saat ini masih berada di peringkat kesembilan klasemen sementara.

Gomez diperkirakan akan kembali menjadi andalan ketika Bayern berhadapan dengan klub Rumania, Cluj pada pertandingan kualifikasi Liga Champions, Selasa (Rabu WIB).

"Inilah sepak bola, semua bisa terjadi begitu cepat. Hanya beberapa minggu lalu, saya tidak bisa memperkuat Bayern, tapi sekarang, saya sudah menjadi bagian tim," kata Gomez yang disebut diincar oleh klub Liga Inggris, Liverpool.(*)

AFP/A032/Z002

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010