Padang (ANTARA News) - Walikota Padang DR. H. Fauzi Bahar, M. Si mengajak umat Kristiani di daerah itu agar merayakan Natal dan Tahun Baru secara sederhana dan tidak berfoya-foya.

"Rayakan Natal dengan sederhana terkait kondisi bencana gempa yang telah menimpa Kota Padang tyang membutuhkan pemulihan segera," kata Fauzi Bahar, di Padang, Senin.

Menurut Fauzi, Kota Padang kini masih menghadapi tantangan dalam memulihkan kondisi kota yang sering dilanda gempa, dan gempa besar melanda Padang pada 30 September 2009.

Tahun 2010, katanya sebagai daerah yang rawan bencana, Padang masih dilanda gempa kendati dengan guncangan rendah. Sementara itu berbagai isu tentang gempa dan tsunami terus melanda masyarakat di Kota Bingkuang itu hingga mengakibatkan banyak warga yang mengalami stres.

"Padahal Padang kini memasuki tahap rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa 30 September 2009 sehingga diperlukan kearifan dan kesabaran tinggi dalam melaksanakannya," katanya.

Karena itu, katanya lagi, diharapkan umat Kristiani merayakan Natal dan Tahun Baru penuh kesederhanaan dan tidak terkesan berfoya-foya.

Sebaiknya, katanya, rayakan Natal sesuai ketentuan agama yakni dengan kesederhanaan itu disamping terus memupuk persatuan dan kesatuan juga antar umat beragama.

"Terpeliharanya rasa nyaman dan ketertiban tentu akan menjadi modal besar untuk memajukan Padang," katanya menambahkan imbauan yang sama juga terhadap pemeluk agama selain Kristiani. "Hormati mereka dalam merayakan Natal dan Tahun Baru." (F011/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010