Athena (ANTARA News/Reuters) - Satu kapal berbendera Belanda menyelamatkan 241 migran yang terdampar dalam kapal kayu sekitar 50km lepas pantai Pulau Corfu, Yunani, dan pihak Penjaga Pantai sedang mencari 22 migran yang hilang, kata penjaga pantai setempat, Minggu.

Yunani menjadi pintu gerbang utama ke Uni Eropa (EU) bagi para migran ilegal dan pencari suaka. Dalam tahun lalu para migran lebih memilih rute darat yang lebih aman melalui Turki bukannya melintasi laut dengan kapal-kapal tua.

Kini pencarian sedang dilakukan oleh lima kapal dan helikopter-helikopter terhadap 22 orang yang hilang kata pernyataan-pernyataan yang dibuat mereka yang selamat," kata pihak Penjaga Pantai dalam sebuah pernyataan.

Para migran yang selamat semuanya berada dalam baik dan mengatakan mereka adalah warga-warga Afghanistan, kata seorang pejabat Penjaga Pantai. Mereka meminta bantuan pada Sabtu petang dan ditemukan pukul 02:30 waktu setempat (10:39 WIB).

Sekitar setengah juta imigran ilegal dan pencari suaka tinggal di negara Laut Tengah yang berpenduduk sekitar 11 juta jiwa itu, dan jumlah mereka yang berusaha mencapai EU meningkat melalui Yunani.
(Uu.H-RN/H-AK/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011