Palembang (ANTARA News) - Sriwijaya Football Club (SFC) terpaksa melepas penyerang sayap Oktovianus Maniani dari skuat tim musim depan (2011-2012), karena menilai kurang bersikap layak sebagai pesepak bola profesional, kata pelatih terpilih, Kas Hartadi.

"Manajemen dan pelatih SFC telah sepakat melepas Oktovianus sebagai pemain musim depan. Memang berat, tapi kami akan berupaya mencari pemain berkualitas sepadan dengan Okto," ujar Kas, saat dihubungi dari Palembang, Selasa.

Dia menuturkan, perilaku pemain menjadi pertimbangan mendasar manajemen SFC untuk memutuskan akan mempertahankan atau tidak seorang pemain dari skuat tim.

"Bukan masalah kecocokan harga saja yang menjadi pertimbangan, tapi masalah perilaku pemain juga menjadi pertimbangan manajemen. Untuk pemain lama, tentu perilaku pada musim lalu menjadi evaluasi," ujar dia lagi.

Ia tidak menampik, penyerang asal Papua itu memiliki kualitas bagus, sehingga mampu mensejajarkan diri dengan pemain-pemain senior meskipun masih berusia muda.

Namun, menurut Kas, terkadang Okto tidak dapat menempatkan diri di lapangan sehingga cenderung bertindak sendiri.

"Sebenarnya hal ini tidak etis diungkapkan, tapi permainan Okto memang cenderung mengandalkan skill individu dibandingkan permainan tim. Kondisi itu kerap kali mengesalkan pelatih Ivan Kolev (pelatih musim lalu, Red)," ujar dia.


Lepas Lim Joon Sik

Sriwijaya FC juga terpaksa melepas Lim Joon Sik jika PT Liga Indonesia menetapkan kuota pemain asing untuk musim depan berjumlah tiga orang, kata Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri, Hendri Zainuddin.

"Jika kuota pemain asing berubah dari lima menjadi tiga orang, maka kami terpaksa melepas Lim Joon Sik karena yang dibutuhkan tim adalah pemain untuk posisi striker," ujar Hendri.

Menurut dia, meskipun PT Liga Indonesia belum mengeluarkan keputusan resmi, tapi hampir dipastikan pada musim depan terjadi pengurangan kuota pemain asing.

"Seusai kongres, pengurus baru PSSI mengadakan pembenahan dalam kompetisi Liga Super. Sejauh ini kami mendapatkan informasi bahwa kuota pemain asing akan berubah dari lima menjadi tiga orang saja," kata dia.

Dia menerangkan, SFC cukup kesulitan dalam menentukan pemain asing yang akan dilepas, mengingat kualitas tiga pemain asing yang tersisa cukup mumpuni.

Ketiganya adalah Keith Kayamba Gumbs (penyerang), Thierry Gathuessy (pemain belakang), dan Lim Joon Sik (gelandang).

"Kayamba posisinya memang tidak tergantikan, apalagi juga merangkap sebagai pelatih. Sedangkan Thierry memang dibutuhkan tim untuk musim depan. Artinya yang bakal menjadi tumbal adalah Lim Joon Sik," kata Hendri lagi.

Dia menambahkan, sejak awal manajemen SFC berencana merekrut striker asing, mengingat persediaan pemain untuk posisi gelandang dan pemain belakang cukup berlimpah.

"Memang berdasarkan hasil evaluasi, SFC membutuhkan seorang striker untuk menjadi tandem Kayamba di depan," ujar dia. (ANT037/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011