sembako yang terdiri dari beras, mi, minyak goreng, sarden dan sebagainya yang tersedia itu siap dan cukup
Tangerang (ANTARA) - Dinas Sosial Kabupaten Tangerang Provinsi Banten memastikan bahwa stok sembilan bahan pokok (sembako) yang ada dapat memenuhi kebutuhan warga atau pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah masing-masing.

"Untuk sembako yang terdiri dari beras, mi, minyak goreng, sarden dan sebagainya yang tersedia itu siap dan cukup, kalau memang nanti Pak Bupati memerintahkan untuk menyalurkannya ke para pasien COVID-19 yang isoman," kata Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Tangerang, Dwi Gama di Tangerang, Selasa.

Ia menyebutkan terkait jumlah keseluruhan stok sembako yang tersedia di Dinas Sosial Kabupaten Tangerang ada beberapa kuintal. Namun, untuk secara rinci dirinya tidak bisa menyebutkan total keseluruhannya.

Baca juga: Capai 120 persen, ruang isolasi COVID-19 di Tangerang lebihi kapasitas

"Kalau secara rinci, nanti bisa cek dengan kepala bidang persediaan. Tetapi yang pasti kita ada stok untuk dipersiapkan sesuai kebutuhan," katanya.

Selain logistik berupa sembako, dikatakan Dwi, sejumlah fasilitas berupa kasur untuk keperluan kamar isolasi pasien COVID-19 juga dinyatakan siap.

"Untuk kasur stok di kita ada sekitar 100 unit, dan saat ini permintaan sudah mulai banyak. Makanya sekarang kita masih menunggu arahan secara resmi dari pimpinan terkait penyediaan fasilitas itu," ujarnya.

Baca juga: Tenaga honorer di Kabupaten Tangerang terancam dirumahkan

Ia mengaku, saat ini pihaknya telah banyak menerima pengajuan bantuan fasilitas kasur untuk pasien isolasi dari beberapa kecamatan. Akan tetapi pihaknya belum mengabulkan permintaan tersebut karena belum ada instruksi resmi dari Bupati Tangerang.

"Kami akan menunggu instruksi teknis dulu dari Bupati karena sebetulnya semua instansi harus siap dalam menghadapi kedaruratan ini," kata dia.

Baca juga: Satu pegawai positif COVID-19, Disnaker Kabupaten Tangerang tutup

Baca juga: Sungai meluap, 350 KK di Kabupaten Tangerang terendam banjir

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022