33 saham berhasil membukukan keuntungan.
Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir naik tajam pada perdagangan Selasa waktu setempat (15/2), menghentikan kerugian selama 3 hari berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bangkit 1,86 persen atau 127,77 poin, menjadi menetap di 6.979,97 poin.

Indeks CAC 40 anjlok 2,27 persen atau 159,40 poin menjadi 6.852,20 poin pada hari Senin (14/2) setelah merosot 1,27 persen atau 89,95 poin menjadi 7.011,60 poin pada hari Jumat (11/2), dan terpangkas 0,41 persen atau 29,33 poin menjadi 7.101,55 poin pada hari Kamis (10/2).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 33 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara enam saham mengalami kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.

Renault, perusahaan industri otomotif yang merancang, memproduksi, memasarkan, dan memperbaiki mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan Prancis melambung 5,45 persen, menjadi peraih keuntungan paling besar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan perancang dan produsen barang-barang fesyen mewah multinasional Prancis Hermes International yang melonjak 5,44 persen, serta perusahaan manufaktur otomotif multinasional hasil merger konglomerat Italia-Amerika Fiat Chrysler Automobiles dan PSA Group Prancis, Stellantis N.V. bertambah 4,15 persen.

Sementara itu, Michelin, sebuah perusahaan manufaktur ban multinasional Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 3,49 persen.

Disusul oleh saham perusahaan jasa dan konsultan teknologi informasi multinasional Prancis Capgemini yang merosot 3,29 persen, serta perusahaan layanan transaksi dan pembayaran multinasional Prancis Worldline kehilangan 0,69 persen.

Baca juga: Saham Prancis jatuh hari ketiga, indeks CAC 40 anjlok 2,27 persen

Baca juga: Saham Prancis finis di zona merah, indeks CAC 40 merosot 1,27 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2022