Langkah itu dilakukan sebagai antisipasi mogok kerja karyawan perusahaan yang menurut rencana berlangsung 15 September sampai dengan 15 Oktober 2011.
"Kapolda akan memimpin langsung pengamanan Objek Vital Nasional (Obvitnas) PT Freeport Indonesia (PTFI), untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dari rencana mogok kerja karyawan PTFI yang dikoordinir Pengurus SPSI PTFI. Aparat keamanan sangat serius memperhatikan permasalahan ini," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol.Wahyono, Kamis.
"Kita tetap berharap agar Pimpinan SPSI kembali ke meja perundingan karena UU Ketenagakerjaan memberikan peluang untuk melanjutkan perundingan untuk menghasilkan Perjanjian Kerja Bersama dalam rangka kesejahteraan karyawan PTFI," katanya.
Kapolda Papua berharap agar mogok kerja tidak terjadi tetapi mengedepankan perundingan untuk mencapai musyawarah dan mufakat demi kebaikan dan kesejahteraan banyak orang.
(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011
