Jakarta (ANTARA) - Tim nasional bola basket Indonesia dijadwalkan bertanding melawan sembilan tim NBL1 Australia sebagai salah satu pertandingan uji coba sebelum menghadapi FIBA Asia Cup 2022 pada Juli mendatang.

NBL1 adalah liga bola basket semi-profesional Australia yang diikuti tim-tim negara bagian. Level kompetisi tersebut berada satu tingkat di bawah liga profesional NBL Australia.

“Selama Juni kami akan uji coba di Australia. Selama 14 hari kami akan bermain 10 kali melawan tim-tim NBL 1 Australia di Brisbane dan Melbourne," ungkap Manajer Timnas Bola Basket Indonesia Jeremy Santoso dalam siaran pers, Sabtu.

Jeremy menyebut ada sembilan tim yang bakal menjadi lawan tanding timnas selama ini Australia, yakni Diamond Valley Eagles, Keilor Thunder, Eltham Wildcats, Waverley Falcons, dan Sunshine Coast Phoenix. Kemudian Centre of Excellence, Southern Districts Spartans, Ipswich Force, dan Brisbane Capitals.

Baca juga: Pemkot Jaktim dukung penyelenggaraan turnamen basket Piala Gubernur

Timnas baru akan menjalani pemusatan latihan 11 April nanti di GBK Arena, Jakarta. Andakara Prastawan dan kawan-kawan juga dijadwalkanmenggelar latih tanding melawan tim yang diperkuat pemain asing IBL 2022.

Pertandingan persahabatan itu juga dilakukan sekaligus sebagai persiapan SEA Games 2021 Vietnam pada 12-23 Mei, diikuti pertandingan Kualifikasi FIBA World Cup 2023 Grup C Zona Asia dan FIBA Asia Cup 2022 pada 12-24 Juli nanti.

Pada Kualifikasi FIBA World Cup 2023 Grup C Zona Asia, Indonesia masih mempunyai dua pertandingan lagi melawan Arab Saudi dan Yordania yang akan digelar masing-masing 1 Juli dan 4 Juli di Jakarta.

Dengan jadwal padat itu, timnas Indonesia tidak bisa berpartisipasi dalam turnamen ABL Pre SEA Games Challenge 2022 di Bali pada 19-24 April.

Baca juga: Turnamen basket 3x3 Livin Mandiri Indonesia memasuki babak final

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022