Sebenarnya di atas ekspektasi ya, karena ekspektasi enggak ada gambaran mau medali apapun
Hanoi (ANTARA) - Indonesia meraih medali perak dan perunggu dari cabang olahraga wushu pada SEA Games 2021 di Vietnam yang digelar di Cau Giay Gymnasium, Hanoi, Vietnam, Jumat.

Medali perak dipersembahkan oleh Nandhira Mauriskha dari nomor Womens Taolu Jian Shu, sedangkan perunggu disumbangkan oleh Seraf Naro Siregar dari Men's Taolu Chang Quan.

Nandhira meraih nilai 9,67, diapit juara pertama Thuy Vi Duong dari Vietnam dengan 9,70 poin, dan juara ketiga Binh Dang Tieu yang juga dari tuan rumah dengan nilai 9,66.

Baca juga: Mayoritas atlet putri pada cabang wushu berstatus debutan

Di nomor Womens Taolu Jian Shu, Maura tak tampil sendiri mewakili Indonesia, namun Zoura Nebulani hanya mendapatkan posisi keempat dengan nilai 9,65.

Sedangkan medali perunggu diraih Seraf Naro Siregar dengan nilai 9,69, bersaing tipis dengan sang juara Su Wei Clement dari Malaysia dengan 9,70 poin dan Jowen Si Wei L yang juga meraih 9,70 poin.

Edgar Xavier M dari Indonesia yang juga tampil di nomor sama hanya mampu menempati peringkat ke-6 dengan nilai 9,46.

Naro mengakui sebenarnya tidak kepikiran untuk meraih medali, melainkan bagaimana bisa bermain yang terbaik untuk Indonesia.

"Sebenarnya di atas ekspektasi ya, karena ekspektasi enggak ada gambaran mau medali apapun. Yang penting keluarkan yang terbaik untuk Indonesia. Medali itu di tangan Tuhan," ujarnya.

Karena itu, Naro sangat bersyukur bisa meraih medali meski hanya perunggu, dan sudah cukup puas dengan penampilannya hari ini.

"Kalau kurang, tetap saja ada kurangnya, ada lebih, ada kurangnya. Mungkin seharusnya bisa (main) lebih tenang lagi," kata Naro yang pernah tampil di SEA Games 2019 Filipina.

Baca juga: Timnas wushu libatkan penata rias artis profesional di SEA Games 2021
Baca juga: Timnas wushu Indonesia terbang lebih awal menuju SEA Games Vietnam

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022