Klaten (ANTARA News) - Kepolisian Resor Klaten, Jawa Tengah, akan mengetatkan penjagaan terhadap 136 gereja di daerah itu saat perayaan Hari Raya Natal mendatang.

Kapolres Klaten AKBP Kalingga Rendra Raharja di Klaten Kamis mengatakan bahwa pengamanan gereja saat Natal diperketat selama 24 jam untuk menciptakan suasana kondusif.

"Ada 712 personel kepolisian yang akan dikerahkan dalam Operasi Lilin Candi 2011, sebagian di antaranya bertugas melakukan penjagaan di 136 gereja di Klaten," katanya.

Dikatakan, Operasi Lilin Candi 2011 akan dimulai 23 Desember 2011 hingga 2 Januari 2012 secara merata di seluruh wilayah Klaten. Penjagaan kawasan gereja difokuskan pada saat malam Natal dan hari Natal 25 Desember 2011.

Menurutnya, tidak semua gereja dijaga dengan cara ditunggui oleh personel kepolisian, namun ada yang diawasi melalui patroli.

"Tak hanya penjagaan oleh personil kepolisian, penjagaan gereja juga akan melibatkan pihak pengurus gereja secara swadaya yang diharapkan sudah mulai melakukan pengamanan sebelum 23 Desember 2011," tambahnya.

Ia tak memungkiri pengetatan penjagaan gereja di Klaten pada saat Natal dilakukan guna menghindari hal-hal tak diinginkan seperti pengeboman yang terjadi di Gereja Bethel Injil Spenuh (GBIS) Solo beberapa waktu lalu.

Sementara itu, lanjutnya, dalam Operasi Lilin Candi 2011 Polres Klaten akan mendirikan tiga posko pengamanan mengingat pada saat hari raya tersebut mobilitas pemudik yang datang ke Klaten diperkirakan tinggi.

Posko pengamanan akan didirikan di tiga titik, yakni di ruas jalan Yogyakarta-Solo yang ada di wilayah perbatasan Sleman dan Klaten, tepatnya di Kecamatan Prambanan, di ruas Jalan Pemuda, tepatnya di depan Alun-alun Klaten, serta di ruas jalan Kecamatan Delanggu.

Operasi Lilin Candi 2011, kata Kalingga, tidak hanya melibatkan personil kepolisian, tetapi juga unsur TNI, pemerintah daerah, Palang Merah Indonesia (PMI) Klaten, serta sarana komunikasi seperti radio komunitas untuk memantau arus lalu lintas saat Natal 2011 dan Tahun Baru 2012.

(ANTARA)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011