Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup lebih tinggi pada perdagangan Kamis waktu setempat (2/6/2022), berbalik menguat dari penurunan selama dua hari berturut-turut.

Indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bangkit 1,27 persen atau 81,55 poin, menjadi menetap di 6.500,44 poin.

Sementara pada Rabu (1/6/2022), indeks CAC 40 tergerus 0,77 persen atau 49,91 poin menjadi 6.418,89 poin, setelah merosot 1,43 persen atau 93,59 poin menjadi 6.468,80 poin pada Selasa (31/5/2022), dan terangkat 0,72 persen atau 46,64 poin menjadi 6.562,39 poin pada Senin (30/5/2022).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 30 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 10 saham lainnya mengalami kerugian.

Saham Compagnie de Saint-Gobain, sebuah perusahaan manufaktur produk kaca, material berkinerja tinggi, dan material konstruksi melambung 4,79 persen, menjadi peraih keuntungan paling besar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan perusahaan yang mengembangkan dan memasarkan sistem terintegrasi untuk sektor transportasi multinasional Alstom SA melonjak 4,59 persen, serta perusahaan industri kosmetik dan perawatan pribadi terbesar di dunia L'Oreal SA meningkat 3,12 persen.

Sementara itu, Unibail-Rodamco-Westfield SE, sebuah perusahaan properti dan pengembang real estat komersial Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya tergelincir 2,28 persen.

Disusul oleh saham perusahaan penyedia layanan telekomunikasi untuk pelanggan perumahan, profesional, dan bisnis besar Orange SA yang kehilangan 0,71 persen, serta perusahaan yang menawarkan rangkaian lengkap listrik, gas, dan energi terkait serta layanan lingkungan di seluruh dunia Engie SA melemah 0,40 persen.


Baca juga: Saham Prancis kembali melemah, indeks CAC 40 tergerus 0,77 persen
Baca juga: Saham Prancis hentikan reli, indeks CAC 40 ditutup merosot 1,43 persen
Baca juga: Saham Prancis perpanjang reli, indeks CAC 40 terangkat 0,72 persen


Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022