Kabupaten Bogor (ANTARA) - Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melaksanakan pemotongan beberapa hewan kurban di lokasi bencana di Kecamatan Pamijahan dan Leuwiliang.

"Khusus untuk pemotongan hewan kurban di lokasi bencana, kami lakukan besok," kata Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bogor, Muhammad Jatnika Pamungkas usai Shalat Idul Adha di SMK Muhammadiyah Cileungsi, Bogor, Sabtu.

Sebanyak dua ekor sapi dan 14 ekor kambing akan dibawa ke Pamijahan dan Leuwiliang dalam kondisi hidup. Kemudian, disembelih dan dagingnya dibagikan kepada masyarakat korban bencana.

Dua ekor sapi yang akan disembelih merupakan pemberian Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof KH Haedar Nashir dan dari Pemerintah Kabupaten Bogor.

Baca juga: Pemprov Jatim imbau penyembelihan hewan kurban secara sehat dan aman

Baca juga: Dedi Mulyadi menangis lepas sapi-sapi kesayangannya untuk kurban


Kemudian 14 ekor kambing merupakan pemberian dari Resimen Mahasiswa Universitas Islam Negeri (Menwa UIN), Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Jawa Barat, Anggota DPRD Jawa Barat Supono, serta dari warga Muhammadiyah.

Jatnika menyebutkan selain pemotongan hewan kurban di lokasi bencana esok hari, jamaah Muhammadiyah Kabupaten Bogor sudah mulai melakukan pemotongan hewan kurban di lokasi masing-masing setelah pelaksanaan Shalat Idul Adha, Sabtu ini.

Pelaksanaan Shalat Idul Adha yang diselenggarakan Muhammadiyah Kabupaten Bogor dilaksanakan di tanah lapang yang tersebar di 30 lokasi. "Khusus di daerah Kabupaten Bogor, pelaksanaannya di 30 lokasi," kata Jatnika.

Pemerintah Kabupaten Bogor mencatat banjir bandang dan longsor pada Rabu, 22 Juni 2022, di Desa Cibunian Kecamatan Pamijahan dan Desa Purasari Kecamatan Leuwiliang menelan tiga korban jiwa, ratusan rumah rusak ringan hingga berat, serta memutuskan sejumlah akses jalan dan jembatan.*

Baca juga: 31 hewan kurban bantuan Gubernur Papua disalurkan ke enam daerah

Baca juga: Akademisi Unej sarankan gunakan daun jati pembungkus daging kurban

Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022