untuk mengurangi beban, khususnya masyarakat yang penghasilannya harian
Jambi (ANTARA) - Kapolda Jambi, Inspektur Jendral (Irjen) Polisi A. Rachmad Wibowo, 
memimpin apel penyaluran Baksos Polri Presisi di Mapolda Jambi sebagai bagian dari bukti nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat yang terdampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak.

Kapolda menerangkan, penyaluran bantuan sembako ini bekerja sama dengan serikat buruh di Provinsi Jambi dan Badan Eksekutif Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di daerah tersebut.

​​​​"Nanti didistribusikan oleh rekan-rekan, ada 16 elemen mahasiswa dan 2 elemen buruh, nanti mereka yang mengatur akan dibagikan kemana," kata Kapolda Jambi.

Total terdapat 1.600 paket sembako yang disalurkan kepada masyarakat terdampak yang terdiri dari beras, minyak sayur dan kebutuhan pokok lainnya.

"Ini sedikit untuk mengurangi beban, khususnya masyarakat yang penghasilannya harian," jelasnya.

Baca juga: Polisi Sidoarjo bagikan sembako kepada warga terdampak BBM
Baca juga: 7.793 PKM Kota Mojokerto terima BLT BBM

Kapolda menyebutkan, jika bantuan sembako ini juga berasal dari donatur yang ikut menyumbang selain yang berasal dari Polda Jambi .

"Mudah-mudahan ada lagi (bantuan)," katanya menambahkan.

Selain itu, Polda Jambi kata dia, juga telah memberikan bantuan sembako 1.087 paket sembako berbentuk beras dan minyak goreng kepada masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM seperti buruh harian lepas, ojek online maupun pedagang kaki lima.

"Bantuan sebelumnya didistribusikan ke Polres dan Polsek di jajaran Polda Jambi untuk langsung disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan," katanya.

Baca juga: Analis sebut BLT BBM dapat lebih efektif bantu masyarakat

Pewarta: Tuyani
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022