hal pertama yang harus diutamakan adalah keselamatan
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) mengutamakan evakuasi warga saat terjadi banjir di beberapa titik wilayah itu. 

"Di luar dari segala persiapan yang ada, hal pertama yang harus diutamakan adalah keselamatan para warga," kata Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko, saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

Yani mengatakan hal itu dilakukan demi memastikan warga korban banjir dalam keadaan selamat, mendapat bantuan pangan dan sandang yang cukup untuk melanjutkan kebutuhan hidup.

Yani mengakui, beberapa wilayah di Jakarta Barat sempat terendam banjir ketika hujan deras datang.
​​
Oleh karena itu, Yani mengaku telah memerintahkan seluruh jajaran kecamatan dan kelurahan untuk untuk memetakan titik rawan banjir di masing masing wilayah.

Baca juga: Polder pun dibangun di Kamal Jakarta Barat untuk antisipasi banjir

Selain itu, Yani juga memerintahkan seluruh jajaran pejabat wilayah untuk mempersiapkan titik evakuasi dan pos pengungsian untuk korban banjir di setiap wilayah.

"Jadi, harus disiapkan titik evakuasi dan tempat pengungsian harus terkoneksi dengan baik," jelas dia.

Ia juga menyebut, posisi dapur umum untuk pendistribusian makanan dan obat obatan yang diperlukan warga juga harus dipersiapkan dengan baik. 

Untuk menjalankan upaya tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat dan Suku Dinas Sosial Jakarta Barat untuk memastikan bantuan dan layanan kesehatan bagi para korban banjir tersedia.

Dengan upaya tersebut, dia memastikan warga yang menjadi korban banjir akan mendapatkan layanan kesehatan, tempat beristirahat dan asupan pangan yang baik.

Baca juga: Jakarta Barat bangun waduk di Kalideres guna cegah luapan air

Sebelumnya, beberapa permukiman di Jakarta Barat sempat terendam banjir lantaran diguyur hujan deras beberapa hari terakhir.

Beberapa wilayah yang banjir yakni kawasan Haji Briti Kecamatan Kembangan dan kawasan Duri Kepa Kecamatan Kebon Jeruk.

Layanan khusus
Sebelumnya, Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Barat menyiapkan layanan khusus berupa pemeriksaan kesehatan dan bantuan pangan untuk membantu warga yang terdampak banjir.

"Kita sudah punya SOP (prosedur operasi standar) penanganan pasca banjir. Jadi, yang kita siapkan bantuan makanan untuk para pengungsi, petugas kesehatan," kata Ketua PMI Jakarta Barat, Becky Mardani.

Becky mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan setiap cabang PMI di kecamatan guna memantau wilayah yang terendam banjir.

Baca juga: Pemkot Jakbar koordinasi BBWSC tangani luapan kali Pesanggrahan

Jika terjadi banjir cukup parah, petugas PMI langsung terjun ke lokasi untuk memberikan bantuan logistik dan tenaga kesehatan.

 

Pewarta: Walda Marison
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2022