Bayern melengkapi torehan sapu bersih kemenangan Grup C selepas menundukkan Inter Milan 2-0 di Allianz Arena, Rabu dini hari WIB.
Kendati demikian Nagelsmann menegaskan bahwa catatan sempurna itu tak berarti apapun bilamana Bayern tidak bisa menduplikasinya di babak gugur dan melangkah lebih jauh dibandingkan musim lalu.
Musim lalu Bayern terhenti di babak perempat final setelah menjadi korban kejutan Villarreal.
"Kami menjalani fase grup yang sangat baik, tapi itu semua tidak akan berarti apapun jika kami tidak melakukan hal yang sama di babak gugur," kata Nagelsmann selepas pertandingan seperti dikutip dari situs resmi UEFA.
"Kami harus bisa melangkah lebih jauh dibandingkan musim lalu. Dengan semangat yang saat ini ada di tim, saya cukup percaya diri," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Kalahkan Inter 2-0, Bayern Muenchen tidak terkalahkan di fase grup
Benjamin Pavard dan Eric Maxim Choupo-Moting mencetak gol-gol ke gawang Inter untuk melengkapi catatan sempurna Bayern di penyisihan Grup C.
Nagelsmann secara khusus memuji performa sejumlah pemain muda yang diberi kesempatan untuk menuntaskan pertandingan pada menit-menit akhir kontra Inter.
"Tadi performa yang sangat baik dan dewasa. Para pemain yang tidak memiliki banyak menit bermain, hari ini bermain sangat baik," katanya.
"Di akhir pertandingan kami memainkan tim relatif muda dengan Ryan (Gravenberch), Stani (Josip Stanisic), Paul (Wanner), dan Mathys (Tel). Sungguh menyenangkan sebagai pelatih untuk melakukan pergantian tanpa kehilangan banyak kualitas," ujar Nagelsmann melengkapi.
Gravenberch dan Stanisic tampil 90 menit penuh memperkuat Bayern di pertandingan kali ini, sedangkan Wanner dan Tel masuk bermain selama belasan menit terakhir menjelang bubaran.
Baca juga: Liverpool akhiri fase grup dengan kemenangan 2-0 atas Napoli
Baca juga: Tottenham Hotspur lolos ke 16 besar usai kalahkan Marseille 2-1
Baca juga: Barcelona akhiri fase grup dengan kemenangan 4-2 atas Viktoria Plzen
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022
