Gianyar, Bali (ANTARA) -
Bupati Gianyar, Bali I Made Mahayastra optimis target Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada tahun 2023 sebesar Rp1,3 triliun akan tercapai.

"Salah satu upayanya dengan membentuk tim intensifikasi dan ekstensifikasi pajak daerah yang terbagi atas tujuh wilayah kerja. Selain itu, pendataan potensi juga terus dikembangkan dengan memanfaatkan aplikasi database profil obyek pajak daerah yang sudah terintegrasi," kata Bupati Gianyar saat menyampaikan jawaban atas Pandangan Umum fraksi-fraksi DPRD, Rabu, di Gianyar, Bali.

"Terima kasih saya sampaikan atas apresiasi, saran, pemikiran dan pendapat dalam mencermati Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Tahun Anggaran 2023,” ujar Bupati Mahayastra.

Bupati mengucapkan terima kasih atas kajian, saran, atau pun pertanyaan yang disampaikan dalam pandangan umum fraksi.
 
Menjawab pandangan umum fraksi PDI Perjuangan, bupati menjelaskan kondisi ekonomi yang terus membaik dari bulan Juni sampai September tahun 2022 dimana setiap bulannya tercapai PAD rata-rata sebesar Rp80 miliar.
 
Mengenai peningkatan layanan kesehatan yang dikemukakan oleh fraksi Golkar, Bupati Mahayastra mengatakan sudah menyiapkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat melalui Fasyankes yang ada.

“RS Sanjiwani, sudah menyiapkan pelayanan kesehatan tradisional meliputi layanan akupuntur, prana, dan hipnoterapi,” ujar Bupati Mahayastra.

Bupati menyampaikan ada dua fraksi menyatakan dapat menerima materi Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Tahun Anggaran 2023 yaitu dari Fraksi Demokrat dan Fraksi Indonesia Raya.

Baca juga: Poltekpar Bali lanjutkan pendampingan SDM Desa Wisata Taro-Gianyar
Baca juga: Pemkab Gianyar perbaiki infrastruktur terdampak banjir tahun ini juga
Baca juga: DPRD Gianyar minta bupati kejar hotel dan restoran belum bayar pajak

Pewarta: Adi Lazuardi
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022