Jakarta (ANTARA) - Perumda PAM Jaya menggandeng Direktorat Pengamanan Objek Vital (Pamobvit) Polda Metro Jaya untuk mengamankan aset milik BUMD DKI Jakarta itu, khususnya dalam menyambut Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 serta persiapan peralihan operasional.

"Hal ini ditegaskan dengan pertemuan lewat silaturahmi saya dengan Direktur Pamobvit Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yandri Irsan di Kantor Pusat PAM Jaya pada Rabu (21/12) lalu," kata Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis.

Arief mengatakan, dukungan dari Direktorat Pamobvit Polda Metro Jaya sangat diperlukan untuk memastikan tidak adanya gangguan terhadap sistem pelayanan.

"Dukungan ini membuat kami semakin optimistis dalam melakukan pelayanan langsung air minum perpipaan di DKI Jakarta," ujar Arief.

Baca juga: PAM Jaya gandeng Kodam Jaya untuk pengamanan aset

Saat ini PAM Jaya membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk dukungan pengamanan dari Direktorat Pamobvit Polda Metro Jaya.

"Demi memastikan pelayanan air minum perpipaan bisa berjalan lancar, kesiapan yang dilakukan bukan hanya dari sisi teknis saja, tapi juga dari sisi keamanan," tutur Arief.

Yandri Irsan menyatakan, pihaknya siap mendukung penuh operasional yang dilakukan PAM Jaya pada 1 Februari 2023 dari sisi pengamanan objek vital dengan harapan pelayanan oleh PAM Jaya untuk masyarakat secara langsung.

"Pelayanan langsung oleh PAM Jaya merupakan hal yang harus kita dukung penuh agar dapat berjalan normal dan tanpa gangguan," kata Yandri.

Baca juga: PAM Jaya ubah sistem layanan agar warga tak lagi pikul air mandiri

Direktorat Pamobvit akan melakukan perlindungan terhadap aset-aset vital milik PAM Jaya serta melakukan perlindungan kepada personel yang melakukan kegiatan di lapangan, serta menertibkan pencurian air.

"Pengamanan pada fasilitas seperti sarana pengelolaan air bersih dan pipa distribusi merupakan salah satu tupoksi dari Pamobvit, sebab menyangkut hajat hidup orang banyak," ujar Yandri.

Kerja sama puluhan tahun antara Perumda PAM Jaya dengan dua mitra operasionalnya saat ini, yaitu PT Aetra dan PT Palyja resmi berakhir pada 31 Januari 2023.

Kemudian pada 1 Februari 2023, PAM Jaya akan melakukan operasional air perpipaan di Jakarta secara langsung, dengan melibatkan PT Moya Indonesia sebagai mitra terbatas mereka yang akan mengelola sebagian Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) di kawasan hulu. Kerja sama dua entitas tersebut dilakukan dengan skema pembiayaan "bundling".
Baca juga: PAM Jaya bangun tandon air bersih di sembilan titik rawan air bersih
 

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022