Risma tiba di Sampang disambut langsung orang tua Anis, Junik dan Nur Hayati. Kepada Mensos, Nur Hayati menjelaskan, bahwa anaknya yang berusia 12 tahun itu menderita tumor otak sejak lahir.
"Saya telah meminta kepada kedua orang tua si anak itu, agar sebaiknya dirawat di rumah sakit agar mendapatkan penanganan dari dokter," kata Mensos.
Anak ketiga dari pasangan suami istri Junik dan Nur Hayati ini mengalami gangguan kemampuan motorik dan kognitif saat memasuki usia tiga bulan.
Sebelumnya, Pemkab Sampang telah meminta agar orang tua Anisyatul Jannah agar merawat anak tersebut ke RSUD Sampang, akan tetapi menolak.
Dalam pertemuan itu, keluarga Anisyah akhirnya menerima arahan Menteri Sosial Risma Triharini dan akan dirawat di RSUD dr Mohammad Zyn Sampang.
Dalam kesempatan itu, Mensos juga menyerahkan bantuan asistensi rehabilitasi sosial (Atensi) kepada keluarga Anisyatul Jannah, berupa yang senilai Rp9 juta, sejumlah kebutuhan bahan pokok, nutrisi, alat bantu kesehatan, dan perlengkapan sehari-hari.
Turut mendampingi Mensos Risma dalam kunjungannya di Sampang, Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Sampang Slamet Wahyu Riyadi, Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Sampang Erwin Elmi Syahrial, jajaran Muspika Banyuates, Pemdes Montor, tim tenaga kesehatan Bringkoning, tenaga kesehatan dan sosial kecamatan (TKSK), pendamping PKH, dan Baznas Sampang.
Baca juga: Mensos luncurkan PENA TV agar KPM belajar dan jeli bidik peluang usaha
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023
