Semarang (ANTARA News) - Sejumlah orang yang belum diketahui identitasnya merusak dua pos polisi di Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa.

Dua pos polisi yang dirusak tersebut terletak di perempatan Jalan Gajah Mada dan Jalan Kelud Raya, dan pengrusakan diduga dilakukan pada pagi hari.

Di pos Polantas Jalan Gajah Mada polisi menemukan sebuah batu dan paving, sedangkan di pos Jalan Kelud tampak kaca pos pecah dan pecahannya berserakan.

Aksi pengrusakan pos polisi di Jalan Gajah Mada menurut petugas terjadi dua kali, pada pagi sekitar pukul 06.00 WIB dan pada pukul 07.00 WIB ketika petugas tengah menjalankan apel pagi di Polsek setempat.

Usai mengikuti apel bersama, anggota Satlantas yang kembali ke pos Polantas pukul 08.15 WIB sudah melihat kaca pintu pecah berantakan.

Salah seorang saksi yang tidak bersedia disebutkan namanya mengaku melihat seorang pemuda yang mengendarai sepeda motor Honda Beat hitam dan berhelm putih yang berhenti di dekat pos polantas Jalan Gajahmada.

Ia kemudian kencing di pojok pos, mengitari pos sambil menelpon, dan beberapa saat kemudian memecahkan kaca pos, lalu pergi dengan tergesa-gesa ke arah Simpang Lima.

Sejumlah anggota Resmob Polrestabes Semarang kemudian menyelidiki pengrusakan pos yang berada tidak jauh dari kawasan Simpang Lima itu.

Sementara itu, Nyonya Lutfi (21), warga yang tinggal di sekitar pos polantas Jalan Kelud Raya mengaku mengetahui kaca pos Polantas pecah berantakan sekitar pukul 12.00 WIB.

"Tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB saat saya lewat sini, kacanya belum pecah seperti ini," ujarnya sambil menggendong anaknya.

Kapolrestabes Semarang Kombes Elan Subilan tidak bersedia dikonfirmasi terkait dengan perusakan dua pos polantas tersebut.

(KR-WSN/M028)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2012