Dalam laporan GSM Arena, Selasa, kabar itu dibawa oleh pembocor teknologi terpercaya Digital Chat Station melalui unggahan di aplikasi Weibo.
Ia mengatakan bahwa ponsel pertama yang berpotensi akan menggunakan teknologi layar tersebut ialah Huawei Mate X4 sebagai generasi terbaru dari lini ponsel lipat milik Huawei.
Sebenarnya layar tersebut bukan hal baru karena sebelumnya sudah dihadirkan oleh pesaing mereka yaitu Samsung lewat Galaxy Z Fold4 namun layar tersebut dinilai belum optimal.
Baca juga: ZTE kolaborasi dengan Leia luncurkan tablet 3D AI
Meski kamera selfie-nya tersembunyi dengan baik, namun kualitas gambar yang dihasilkan jauh dari kamera-kamera swafoto di ponsel lainnya.
Berkaca dari temuan tersebut, ketiga perusahaan raksasa teknologi asal China itu akhirnya membuat pengembangan layar dengan teknologi serupa namun memiliki hasil akhir lebih baik.
Adapun layar OLED tersebut diberi kode nama "Q8" dan dikabarkan telah menyelesaikan masalah kualitas kamera berkat keahlian ZTE di lapangan dan pengalaman BOE dalam memproduksi layar.
Baca juga: ZTE gelar Global Industrial Innovation Forum di MWC 2023, rumuskan inovasi digital
Terutama ZTE dengan ponsel pintarnya dari seri Axon, pada beberapa tahun lalu menjadi pelopor teknologi kamera di bawah layar dan terus memberikan peningkatan signifikan selama beberapa generasi terakhir.
Adapun layar baru yang dikembangkan itu diketahui memiliki resolusi 2480 x 1116px dan menggunakan peredupan PWM frekuensi tinggi 1.440Hz.
Baca juga: Apple berpotensi pakai OLED dari BOE untuk iPhone SE 4
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023
