Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol. Fadil Imrah meresmikan pembentukan Polisi RW di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu.

Menurut jenderal bintang tiga itu, Polisi RW hadir sebagai wujud praktik pemolisian modern yang bermuara dari hulu, yaitu pencegahan kejahatan melalui pendekatan nyata dengan masyarakat.

“Sesuai arahan Kapolri yang menekankan bahwa polisi harus dekat dengan masyarakat dan bersikap humanis,” kata Fadil dalam keterangannya yang diteriama, di Jakarta, Rabu.

Mantan Kapolda Jawa Timur itu menerangkan Polisi RW adalah semua anggota kepolisian yang ada di sekitar lingkungan tempat tinggal, bukan hanya anggota Bhabinkamtibmas.

"Semua anggota polisi itu akan menjalankan fungsi Polisi RW di tempat mereka tinggal. Bila seorang anggota polisi bertugas di lain kota, maka secara otomatis dia menjadi Polisi RW di tempat tinggal saat ia bertugas atau berdinas," ujarnya.

Ia mengatakan dalam menjalankan tugasnya, Polisi RW diharapkan seminggu sekali dapat menjalin komunikasi, silaturahmi dengan masyarakat, serta menepatkan diri sebagai kawan, jembatan, komunikator, fasilitator serta tempat curahan hati bagi warga di tempat dia tinggal guna mencegah terjadinya tindak kejahatan dan menjaga ketertiban di masyarakat.

Mantan Kapolda Metro Jaya ini menyebut dirinya telah lebih dulu mengawali pembentukan Polisi RW di wilayah DKI Jakarta.

“Ketika saya diamanahkan memimpin Jakarta, saya berupaya menjalankan perintah Kapolri melalui beberapa program yaitu Kampung Tangguh Jaya, Vaksinasi Merdeka, Street Race, ADA Polisi, hingga malam pelayanan," kata Fadil.

Menurut Fadil, capaian yang diperoleh dari program Polisi RW tersebut menjadikan anggota polisi dekat dengan masyarakat, mengenal kondisi wilayahnya, akrab dengan dengan warga, sehingga dapat mencegah berbagai aksi kejahatan.

Bahkan kata dia, angka kejahatan jalanan, tawuran dapat diturunkan hingga 49 persen.

"Perjalanan dari pembentukan berbagai program inilah yang kemudian menjadi embrio lahirnya Polisi RW di Jakarta, yang kemudian diapresiasi oleh Kapolri, untuk kemudian secara bertahap dijalankan secara nasional," ujarnya.

Sebelumnya, Senin (15/5), Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran meluncurkan program Polisi RW untuk bertugas di wilayah hukum Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat, dengan menggelar apel di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat.

Fadil mengatakan program Polisi RW itu diadakan guna mengatasi permasalahan keamanan yang berpotensi muncul dari basis komunitas terendah, yakni lingkungan rukun warga (RW).

Baca juga: Kabaharkam luncurkan Polisi RW untuk wilayah Polda Jawa Barat

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2023