Tianjin, China (ANTARA)- Upacara penggelaran Konferensi Intelijen Dunia Ke-7 dan Konferensi Tingkat Tinggi Inovasi diadakan pada tanggal 18 Mei di Pusat Konvensi dan Pameran Nasional (Tianjin). Wan Gang, wakil ketua dari Komite Nasional Konferensi Konsultatif Politik Rakyat China Ke-13 dan Ketua Asosiasi Sains dan Teknologi China, menyampaikan pidato utama. Chen Min’er, sekretaris dari Komite Partai Kota Tianjin yang akan menyampaikan pidatonya. Desmond Lee Ti-Seng, Menteri Pembangunan Nasional Singapura, Isachanka, Ketua Komite Eksekutif Mogilev, Belarusia, John Edwards, Utusan Perdagangan Inggris dan Tiongkok, Huai Jinpeng, Menteri Pendidikan, Wang Zhigang, Menteri Sains dan Teknologi untuk penyampaian pidato. Zhang Gong, Walikota Tianjin, pemimpin acara tersebut.

Dalam laporan utamanya, Wan Gang juga menunjukkan tentang perkembangan intelijen buatan dari China selalu memegang teguh garis utama dari “Pemberdayaan Ekonomi Riil dan Mendukung Pembangunan Sosial Bersama”. Karena peningkatan industri dan kemajuan sosial, sistem penelitian dan pengembangan dari aplikasi ekologi dengan karakteristik China juga telah terbentuk dalam memimpin bidang ekonomi dan sosial untuk memajukan sistem jaringan intelijen dan digitalisasi.

Chen Min’er juga telah menunjukkan bahwa Presiden Xi Jinping sangat mementingkan pengembangan intelijen buatan dan ekonomi digital. Dengan tema sebagai “Mobilitas Intelijen Demi Memotivasikan Masa Depan”, Konferensi Intelijen Dunia akan bersama-sama membahas topik-topik terbari di era intelijen dan merencanakan rencana baru untuk kerja sama intelijen. Kemudian, kota Tianjin juga telah bersedia untuk menggunakan konferensi ini sebagai media komunikasi secara mendalam bersama Anda dengan ide-ide dan teknologi baru, untuk memperkuat interaksi ilmiah dan teknologi, kerja sama industri dan implementasi proyek, mencari ruang pengembangan yang lebih luas, perkembangan pertumbuhan yang lebih berkelanjutan dan berbagi hal baru untuk peluang pengembangan ekonomi digital.

Desmond Lee Ti-Seng juga mengatakan bahwa konferensi ini juga telah mempertemukan para profesional yang berpikiran sama dari seluruh dunia demi membahas pengalaman yang terkait dengan intelijen buatan dan solusi inovatif. Kemudian Singapura akan memanfaatkan pengembangan dan pembangunan Sino-Singapur Tianjin Eco City selama 15 tahun sebagai peluang dimana untuk memperdalam kerja sama pembangunan yang berkelanjutan dan pembangunan Smart City, serta membuka dan memperkuat kerja sama yang baru.

Isachanka berkata bahwa Konferensi Intelijen Dunia adalah platform penting bagi para ilmuwan dan pengusaha untuk membahas tren yang termaju demi pengembangan kecerdasan buatan intelijen, dan mempromosikan kerja sama bilateral untuk mencapai hasil yang maksimal.
Selama Konferensi Intelijen Dunia Ke-7, berbagai kegiatan seperti penandatanganan proyek, forum paralel, pameran teknologi intelijen, kompetisi dan pengalaman intelijen akan diadakan pada konferensi ini. Sekitar dari 500 perusahaan top 500 dunia yang ternama akan berpartisipasi dalam konferensi ini, dengan upaya untuk menciptakan pengumpulan sumber daya yang inovatif dan pengembangan industri demi membangun kepemimpinan dan pengalaman intelijen yang lebih baik.

Hubungi: Fan Ying Ming
Nomor telepon: 0086-13702005832
E-mail: fym@wicongress.org

Wan Gang, Ketua Asosiasi Sains dan Teknologi China yang membawakan pidato

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023