Los Angeles, Amerika Serikat (ANTARA News) - Jerry Buss, yang membalikkan investasi real estate 1000 dolar AS ke dalam hak kepemilikan Los Angeles Lakers dan memenangi 10 gelar Liga Bola Basket Nasional Amerika (NBA), meninggal dunia pada usia ke-80, berdasarkan pernyataan NBA di laman resminya, Senin waktu setempat.

Buss telah dirawat di rumah sakit dan menjalani perawatan kanker, namun penyebab meninggalnya adalah penyakit gagal ginjal, kata asistennya Bob Steiner, sebagaimana dikutip di pernyataan resmi NBA, lapor Reuters.

Buss membeli Lakers pada 1979 dan dibawah kepemilikannya, tim ini memiliki sisi bisnis dengan sistem waralaba yang paling berharaga dan populer di kancah olahraga profesional.

Lakers memenangi kejuaraan saat gaya "Showtime" mereka terkenal pada 1980 dan awal 90-an dengan nama -nama besar pebasket seperti Kareem Abdul-Jabar dan Magic Jhonson. Tim juga menjalani tahun-tahun dominasinya di akhir dekade 90 hingga 2004 dengan bintang Kobe Bryant dan Shaquille O`Neal.

"Nama dari olahraga basket yang dia bawa kesini dengan gaya `Showtime` dan pengaruhnya yang dia berikan ke bidang olahraga - pengaruh itu telah dirasakan oleh seorang bocah di Italia berusia enam tahun bahkan sebelum bola basket mendunia," kata Bryant, yang tumbuh besar di Itali.

Dua dari anak Buss yang telah dewasa merupakan wakil Presiden dari waralaba yakni Jeanie Buss yang mengendalikan bisnis dan Jim Buss yang mengontrol perkembangan olahraga basket.

"Hari ini merupakan hari berkabung bagi Los Angeles," kata mantan Walikota Los Angeles Richard Riordan di akun twitternya. (I029/K007)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013