Jakarta (ANTARA) -
Persija Muda menjadi juara turnamen internal Piala Persija berkat kemenangan adu penalti 3-2 atas PSAD, pada pertandingan final yang dimainkan di Lapangan Giant Kong Soccer Arena, Jakarta, Kamis malam.
 
Pemenang terpaksa ditentukan melalui adu penalti, setelah kedua tim bermain imbang 0-0 sepanjang 2 x 40 menit, dan tambahan waktu 2 x 10 menit.
 
Sepanjang pertandingan, kedua tim menampilkan permainan saling jual-beli serangan. Namun sejumlah peluang yang mereka miliki pada kedua babak maupun perpanjangan waktu gagal berbuah gol.
 
Persija Muda bahkan harus bermain dengan sepuluh pemain sejak babak pertama, karena kiper utamanya mendapat kartu merah.
 
Pada adu penalti, tiga pemain Persija yakni Jagat Gumelar, Revan Adi, dan Amar Affan sukses menjaringkan bola ke gawang PSAD. Sedangkan di kubu PSAD, Bintang Yudha dan Alsyaris Sobirin berhasil menunaikan tugasnya sebagai algojo, namun sepakan Vitor Rahmad dapat ditahan kiper Persija Muda.
 
"Saya rasa fokus dan disiplin yang menjadi kunci keberhasilan kami di partai final ini. Karena bermain dengan sepuluh pemain sulit untuk membangun serangan. Jadi saya tekankan anak-anak untuk fokus dan disiplin," kata pelatih Persija Muda Julian saat ditemui seusai pertandingan.
 
Piala Persija 2023 merupakan ajang turnamen internal klub-klub anggota Persija, yang rencananya akan digulirkan reguler sebagai pengganti kompetisi liga internal yang sulit dijalankan karena masalah-masalah teknis.
 
Pada ajang perdana yang berlangsung selama tiga pekan ini, terdapat 16 peserta yang berpartisipasi, yakni Persija Muda, Persija Academy, Persija Soeratin, Atamora FC, PS Mahasiswa, Menteng Yunior, Pos Indonesia, Maesa, Nusantara, Trisakti, Putra Indonesia, Tunas Jaya, AC Suah Api, Red Demon, Monas, MC Utama, dan PSAD.

Baca juga: Shin: Uji coba kontra akademi Persija kurang efektif meski menang 3-1
Baca juga: Laga versus Chonburi pengalaman berharga untuk pemain muda Persija

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023