Pangkalpinang (ANTARA) - Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu menyebutkan Hari Anak Nasional 2023 momentum anak untuk bermain ceria, agar menjadi tangguh menuju Indonesia Emas 2045.

"Anak-anak ini harus tetap ceria, bermain, belajar dan semangat," kata Suganda Pandapotan Pasaribu saat menghadiri Peringatan Hari Anak Nasional 2023 di Pangkalpinang, Selasa.

Ia mengatakan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merupakan salah satu provinsi layak anak, sehingga prestasi dan pencapaian itu harus terus ditingkatkan.

"Semoga ke depannya tingkat provinsi layak anak ini semakin tinggi, mulai dari tingkatan pratama, madya, nindya," katanya.

Kepala DP3ACSKB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan Hari Anak Nasional 2023 merupakan momentum penting untuk menggugah kepedulian dan partisipasi semua komponen bangsa.

"Oleh karena itu dalam momentum ini untuk menjamin pemenuhan hak anak atas hak hidup, tumbuh berkembang dan berpartisipasi secara wajar sesuai harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari diskriminasi," katanya.

Menurut dia, menyikapi tantangan dan harapan terhadap anak Indonesia, Pemprov Babel melalui dinas DP3ACSKB telah melakukan serangkaian upaya.

"Upaya tersebut mulai dari pembentukan forum anak, mendorong pusat pembelajaran keluarga, perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat, desa ramah perempuan peduli anak, satuan pendidikan ramah anak dan sebagainya" katanya.

Ia menambahkan, pelaksanaan Hari Anak 2023 dengan tema anak terlindung Indonesia maju dan tagline berani karena peduli, di Provinsi Kepulauan Babel turut bersinergi dengan TP-PKK Babel dengan melaksanakan diantaranya berbagai lomba.

"Ada lomba menghias bekal anak sekolah, tumpeng, dan menulis surat untuk Pj gubernur Babel," katanya. ***3***

Pewarta: Aprionis
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2023