"Pintar saja tidak cukup, mahasiswa harus punya karakter. Karena karakter sebagai inti yang harus dimiliki oleh mahasiswa dan menempati urutan pertama dalam semua aspek kehidupan yang ada pada mahasiswa melebihi kapasitas akademiknya," kata Rektor UIN Ar Raniry di Darussalam, Banda Aceh, Rabu.
Pernyataan itu disampaikan di sela membuka Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Mahasiswa (Diklatpim) Tahun 2023. Kegiatan yang digelar Pusat Kerohanian dan Moderasi Beragama (PKMB) tersebut berlangsung selama 3 (tiga) hari.
Ia menjelaskan dalam kegiatan tersebut penguatan karakter menempati urutan pertama dalam mendidik para peserta yang ikut dalam kegiatan tersebut dan selanjutnya disusul Pendidikan ketrampilan (skill) dan terakhir adalah seni.
Baca juga: UIN Ar-Raniry Aceh terima bantuan renovasi masjid Rp2 miliar dari BSI
Baca juga: Jelang adzan, Rektor UIN Ar-Raniry instruksikan dosen hentikan kuliah
Pelatihan yang diikuti para mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh tersebut juga bagian mendidik kemampuan para penerus pembangunan yang nantinya akan ambil bagian besar terhadap kemajuan dan keberlangsungan Negara.
Kepala PKMB UIN Ar-Raniry Banda Aceh Saifuddin A Rasyid MLIS mengatakan Diklatpim tersebut diikuti sebanyak 50 orang perwakilan mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh yang telah melewati proses seleksi dan dinyatakan lolos untuk mengikuti Diklatpim mahasiswa pelopor moderasi beragama UIN Ar-Raniry Banda Aceh tahun 2023.
Kegiatan tersebut turut menghadirkan sejumlah narasumber nasional di antaranya Wakil Menteri Agama Republik Indonesia Saiful Rahmat Dasuki, Gracia Billy Mambrasar (Staf Khusus Presiden RI Bidang Inovasi, Pendidikan, dan Daerah Terluar), M. Arief Rosyid Hasan, (Komisaris Independen BSI), Bambang Bachtiar (Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh).*
Baca juga: Mahasiswa UIN Ar-Raniry arungi Krueng Beutong, Aceh capai 50 kilometer
Baca juga: UIN Ar-Raniry meluncurkan UINAR Travel
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
