Dikutip dari laman resmi Liga 1 Indonesia, Minggu, Aji menjelaskan ada peningkatan dari segi permainan yang ditunjukkan Yandi Sofyan serta kolega dibandingkan laga-laga sebelumnya.
"Jujur saja mulai babak pertama justru Persikabo banyak menekan Persib. Penguasaan bola juga menurut saya juga cukup dominan," ungkap Aji.
"Sebenarnya dalam segi permainan saya cukup puas, banyak peningkatan yang pemain perlihatkan selama saya datang, tetapi hasilnya masih minor," sambungnya.
Mantan pelatih Persebaya Surabaya itu melanjutkan, meski sempat mengimbangi permainan Persib Bandung, mental anak asuhnya runtuh akibat penalti yang didapatkan Persib Bandung pada awal-awal babak kedua.
Aji menilai penalti yang didapatkan Persib Bandung akibat salah satu anak asuhnya melakukan handball di kotak terlarang Persikabo 1973 cukup berperan pada jalannya pertandingan selanjutnya.
"Tapi sayang gol penalti yang buat penalti mental pemain saya sedikit down karena masih menit awal (babak kedua)," ungkap Aji.
Pada pertandingan tersebut David Da Silva membobol gawang Persikabo 1973 melalui tendangan penalti dan selanjutnya ada gol dari Ezra Walian pada penghujung babak kedua dan membuat Persib Bandung meraih kemenangan dengan skor 2-0.
Hasil ini membuat Persikabo 1973 masih tertahan di peringkat ke-17 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan sembilan poin dari 12 pertandingan dan selanjutnya pada pekan ke-13 Laksar Pajajaran akan menjamu Persik Kediri di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu (23/9) mendatang.
Baca juga: Debut Aji Santoso bersama Persikabo 1973 diwarnai dengan kekalahanBaca juga: Persib Bandung tanpa Beckham dan Alberto ketika jamu Persikabo 1973
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
