Wakil Jawa Tengah itu harus bertarung hingga ronde ketiga untuk mengalahkan M Ridwan di partai final yang digelar di Jakarta, Sabtu.
Syamsul Hilali berhasil unggul tipis di ronde pertama dan mengumpulkan enam poin dan M Ridwan dengan 5 poin.
Pada ronde kedua, M Ridwan mencoba bangkit dan bermain lebih berani. Akhirnya dia berhasil unggul telak dengan poin 9-3. Karena bermain imbang 1-1 maka pertandingan masuk ronde ketiga dan M Ridwan yang memiliki percaya diri tinggi unggul di awal babak ketiga.
Perlahan tapi pasti Syamsul mencoba mengejar ketertinggalan poin dan berhasil menyamakan kedudukan dan akhirnya dapat unggul 7-6 saat waktu di ronde ketiga habis.
Hasil itu membawa Syamsul menjadi yang terbaik di kelas Under 87kg BK PON Aceh Sumut 2024
Sementara wakil Jawa Barat Muhammad Ridwan menjadi runner up di kategori tersebut.
Sebelumnya Sebanyak 512 atlet taekwondo dari seluruh provinsi di Indonesia memperebutkan 218 tiket lolos ke PON Aceh-Sumut 2024 pada Babak Kualifikasi PON 2024 di GOR POPKI Jakarta Timur.
Sekjen Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Brigjen TNI Robert Ndona di Jakarta, Sabtu mengatakan para peserta berasal dari 38 provinsi, tanpa Aceh dan Sumatera Utara yang menjadi tuan rumah.
Adapun nomor yang dipertandingkan di babak kualifikasi PON, dulu disebut turnamen Pra-PON, adalah tarung atau Kyorug dan jurus atau poomsae.
Untuk kategori tarung dipertandingkan delapan nomor kelas putra, yakni (-) 54 Kg, (-) 58 Kg, (-)63 Kg, (-) 68 Kg, (-) 74 Kg, (-) 80 Kg, (-) 87 Kg dan (+)80 Kg.
Nomor tarung putri juga mempertandingkan delapan nomor, yakni kelas (-) 56 Kg, (-) 49 Kg, (-) 53 Kg, (-) 57 Kg, (-) 62 kg, (-) 67 Kg, (-) 73 Kg dan (+) 73 Kg.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2023
