Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika mengingatkan kepada para peserta Digital Talent Scholarship, khususnya kepada peserta yang sudah tuntas menjalankan program pelatihan, untuk melakukan sertifikasi sebagai bagian dari pelaksanaan program pascapelatihan.

“Ada sertifikasi halal, sertifikasi kompetensi, kemudian perpajakan juga kadang-kadang peserta lupa, terus terkait pembuatan NIB,” ujar Ketua Monitoring dan Pemberdayaan Pasca Pelatihan Digital Talent Scholarship Kominfo Riza Azmi dalam sebuah acara terkait talenta digital di Jakarta, Senin.

Ia menjelaskan bahwa Kominfo memiliki program pasca-pelatihan kepada para peserta yang sudah menyelesaikan pelatihan di akademi masing-masing. Riza memaparkan terdapat delapan akademi meliputi Fresh Graduate Academy, Vocational School Graduate Academy, Thematic Academy, Professional Academy, Government Transformation Academy, Digital Entrepreneurship Academy, Digital Leadership Academy, dan Talent Scouting Academy.

Baca juga: Kemenkominfo ungkap dukungan agar SDM digital diserap industri

Riza memberi contoh, ketika peserta menyelesaikan pelatihan dari Digital Entrepreneurship Academy, terdapat program pascapelatihan seperti pemberdayaan UMKM, bimbingan teknis untuk melengkapi dokumen-dokumen legal, sertifikasi halal, sertifikasi kompetensi, serta sertifikasi lainnya.

Di sisi lain, kata Riza, apabila peserta menuntaskan pelatihan di Professional Academy, akan ada program sertifikasi Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) hingga sertifikasi global.

“Jadi, kompetensinya diakui sama pemerintah. Jadi itu istilahnya kami bayarin, kami berikan gratis,” ucap Riza.

Selain itu, Riza juga mengatakan terdapat program magang virtual untuk meningkatkan daya kelayakan kerja dan menjadi portofolio bagi para peserta yang sudah tuntas melaksanakan pelatihan.

Ia menjelaskan bahwa program magang virtual juga bertujuan untuk memberi kesempatan kerja di perusahaan-perusahaan ternama kepada masyarakat yang berlokasi di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) atau daerah lainnya dengan jarak tempuh yang jauh dari lokasi perusahaan yang mempekerjakan.

“Program-program itu bisa diakses di digitalent.kominfo.go.id, di situ lengkap program pelatihannya,” kata Riza.

Baca juga: Menkominfo sebut 2.656 talenta digital tercipta di Provinsi Riau

Baca juga: Kemenkominfo lampaui target program DTS pada 2022

Baca juga: Kemenkominfo akselerasi transformasi digital dari hulu hingga hilir

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023