Transportasi perdesaan ini sangat menunjang geliat pariwisata dan perekonomian di kampung. Karena transportasi pedesaan ini bisa untuk antar mama-mama ke pasar atau kegiatan lainnya
Manokwari (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat, menyerahkan bantuan dua minibus untuk angkutan pedesaan kepada dua badan usaha milik desa (BUMDes).

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere dan Bupati Manokwari Hermus Indou pada perayaan hari jadi Kabupaten Manokwari ke 125 di Manokwari, Rabu.

"Bantuan tersebut untuk BUMDes Warnyeti Indah, Kampung Warnyeti, Distrik Tanah Tubuh dan BUMDes Astelin, Kampung Mubraidiba, Distrik Manokwari Utara," kata Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan (DPKP) Manokwari Yosep Mandacan usai penyerahan.

Ia menjelaskan, bantuan tersebut untuk mengangkat usaha pariwisata dan perekonomian masyarakat penerima bantuan. Pihaknya memilih kampung atau desa yang memiliki BUMDes agar dapat mengelola operasional kendaraan tersebut.

"Transportasi perdesaan ini sangat menunjang geliat pariwisata dan perekonomian di kampung. Karena transportasi pedesaan ini bisa untuk antar mama-mama ke pasar atau kegiatan lainnya," ujarnya.

Ia mengatakan, dua minibus tersebut merupakan pengadaan dana alokasi khusus (DAK) dari Kementerian Perhubungan. Tahun ini pihaknya mendapat DAK fisik untuk pengadaan dua minibus sebesar Rp1,4 miliar untuk membantu transportasi pedesaan.

Ia menambahkan, bantuan transportasi pedesaan tersebut juga terkoneksi dengan program Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Dimana tahun ini, Dinas PUPR Manokwari juga tengah mengerjakan pembangunan jalan di dua distrik tersebut.

"Jadi ini program tematik dengan Dinas PUPR. Mereka bangun jalannya, kalau jalan sudah bagus maka dapat dimanfaatkan dan dilewati kendaraan transportasi pedesaan itu," katanya.

Yosep mengatakan, pemberian transportasi pedesaan terbukti efektif untuk pengembangan kampung. Tahun lalu, pihaknya memberi bantuan transportasi pedesaan pada Kampung Kwau, Distrik Warmare, Kabupaten Manokwari.

Alhasil, tahun ini Kampung Kwau yang berhasil meraih juara III kategori Desa Wisata Berkembang pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Kemenparekraf. Transportasi pedesaan tersebut digunakan untuk antar jemput wisatawan ke kampung yang terkenal dengan Burung Penari itu.

"Karena kondisi geografis, bantuan Kampung Kwau bukan bus tapi kita ubah jadi mobil double cabin. Itu membuat Kampung Kwau dapat penghargaan desa wisata berkembang. Karena salah satu penilaiannya adalah desa itu juga memiliki fasilitas penunjang, seperti sarana transportasi bagi wisatawan," ujarnya.

Baca juga: Pj Gubernur puji akselerasi pembangunan Manokwari di usianya ke 125

Baca juga: Pemkab Manokwari bersama BI susun strategi digitalisasi daerah

Baca juga: Festival Teluk Doreh dijadikan agenda rutin Pemkab Manokwari


Pewarta: Ali Nur Ichsan
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023