bergantung pada penawaran (supply) produksi pertanian
Jakarta (ANTARA) - Perumda Pasar Jaya memastikan ketersediaan stok cabai aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru 2024 .

"Masih aman menjelang Natal dan tahun baru," kata Manajer Hubungan Masyarakat Perumda Pasar Jaya Agus Lamun saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Selain ketersediaan, Agus menuturkan pihaknya tak menampik adanya kenaikan harga cabai lantaran bergantung pada penawaran (supply) produksi pertanian.

Namun pihaknya memastikan harga cabai akan tetap terjangkau agar menjamin kebutuhan pangan bagi warga DKI Jakarta aman dan terpenuhi.

Hingga kini, lanjut dia, harga cabai rawit merah rata-rata mencapai Rp90 ribu hingga Rp100 ribu per kilogram di seluruh pasar DKI Jakarta.

Adapun dia mencontohkan harga di salah satu pasar yakni Pasar Induk Kramat Jati dimana harga setiap jenis cabai ada yang mengalami penurunan dan kenaikan jika dibandingkan dengan Senin (11/12) kemarin.

Berdasarkan laman https://infopangan.jakarta.go.id/ tercatat harga cabai merah keriting seharga Rp65 ribu per kilogram dengan kenaikan Rp4 ribu, cabai merah besar Rp83 ribu per kilogram dengan penurunan Rp2 ribu.

Kemudian, harga cabai rawit merah Rp82 ribu per kilogram dengan kenaikan Rp2 ribu dan cabai rawit hijau Rp24 ribu per kilogram dengan penurunan Rp1 ribu.

Dengan demikian, Perumda Pasar Jaya memastikan ketersediaan bahan pangan pokok strategis di DKI Jakarta dapat terpenuhi untuk memenuhi konsumsi di Desember 2023 maupun awal Januari 2024 ini.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta jajarannya untuk memperhatikan stabilitas harga bahan pokok, yang mana beberapa diantaranya seperti beras dan cabai relatif masih tinggi di beberapa daerah.

Hal itu menjadi salah satu poin yang disampaikan Presiden dalam pengantar pada Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin.
Baca juga: Bank DKI dan Pasar Jaya permudah kelola pembayaran pedagang pasar
Baca juga: PAM Jaya dan Pasar Jaya ajak perempuan deteksi dini kanker payudara
Baca juga: DPRD DKI setujui anggaran pangan murah bersubsidi jadi Rp985 miliar

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023